Rabu 25 Sep 2024 06:50 WIB

Dharma Pongrekun Punya Program Kartu Jakarta Aman

Kartu itu akan diprioritaskan untuk diberikan kepada warga ber-KTP DKI Jakarta.

Rep: Bayu Adji P / Red: Andri Saubani
Cagub-cawagub nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana memberikan orasi saat deklarasi kampanye damai untuk Pilgub Jakarta 2024 di Museum Fatahilah, Kota Tua, Jakarta, Selasa (24/09/2024). Ketiga pasangan peserta Pilgub DKI Jakarta dan partai-partai pengusungnya sepakat mewujudkan pemilihan yang aman, tertib, dan damai, serta berintegritas tanpa hoaks, tanpa politisasi SARA, dan tanpa politik uang. 
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Cagub-cawagub nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana memberikan orasi saat deklarasi kampanye damai untuk Pilgub Jakarta 2024 di Museum Fatahilah, Kota Tua, Jakarta, Selasa (24/09/2024). Ketiga pasangan peserta Pilgub DKI Jakarta dan partai-partai pengusungnya sepakat mewujudkan pemilihan yang aman, tertib, dan damai, serta berintegritas tanpa hoaks, tanpa politisasi SARA, dan tanpa politik uang. 

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur (cagub) DKI Jakarta Dharma Pongrekun menyampaikan keinginannya untuk membuat Kartu Jakarta Aman apabila terpilih dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024. Kartu itu nantinya akan dibagikan kepada seluruh warga ber-KTP DKI Jakarta. 

Dharma mengatakan, Kartu Jakarta Aman merupakan salah satu program prioritasnya jika menjadi Gubernur DKI Jakarta. Nantinya, pemilik Kartu Jakarta Aman akan mendapatkan prioritas dalam mengakses berbagai layanan di Jakarta. 

Baca Juga

"Barang siapa memegang Jakarta Aman, maka mereka akan mendapatkan prioritas di dalam pelayanan baik mendapatkan pekerjaan, baik untuk pendidikan, kesehatan, maupun transportasi," kata dia di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Selasa (24/9/2024).

Namun, Kartu Jakarta Sehat bukan untuk seluruh masyarakat di Jakarta. Menurut dia, kartu itu akan diprioritaskan untuk diberikan kepada warga ber-KTP DKI Jakarta.

"Artinya prioritas kami, melaksanakan adalah kami memperjuangkan harapan konstituen, maka kalo memang seperti itu silakan miliki KTP Jakarta," kata dia.

Dharma menyatakan akan bersungguh-sungguh berjuang untuk warga Jakarta. Pasalnya, warga Jakarta dianggapnya sebagai keluarga sendiri.

"Anggaplah kami ini sebagai bapak, maka kami akan sungguh-sungguh melangkah dan melindungi keluarga kami," ujar dia.

Diketahui, Dharma maju di Pilgub DKI Jakarta melalui jalur perseorangan atau independen bersama pasangannya, Kun Wardana Abyoto. Dalam Pilgub DKI Jakarta, Dharma-Kun mendapatkan nomor urut 2.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement