Kamis 19 Sep 2024 00:26 WIB

RK-Suswono Menang Satu Putaran Jika Anies tak Dukung Pramono-Rano, Ini Hasil Survei LSI

Jika Anies mendukung Pramono-Rano, elektabilitas RK-Suswono akan turun signifikan.

Rep: Bambang Noroyono, Bayu Adji P/ Red: Andri Saubani
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Foto:

Kelompok-1 disebut sebagai ‘Kelompok Kontrol’. Pada kelompok ini responden, diberikan pertanyaan serupa oleh surveyor tentang siapa yang akan dipilih di antara tiga paslon yang ada saat ini. Dari simulasi terhadap Kelompok-1 ini, pun masih menunjukkan paslon Ridwan Kamil - Suswono yang akan dipilih sebanyak 51,7 persen. Sedangkan paslon Pramono - Rano dipilih 29 persen, dan Dharma - Kun dipilih 3,8 persen.

Kelompok selanjutnya, disebut sebagai ‘Kelompok Treatment-1’. Pada kelompok ini, LSI memberikan pertanyaan kepada responden tentang siapa yang akan mereka pilih di antara paslon yang ada saat ini, apabila Anies Baswedan menyatakan dukungan terhadap paslon Pramono - Rano.

Hasil sigi LSI menunjukkan situasi tersebut, akan membawa perubahan signifikan pada peroleh suara paslon dari PDI Perjuangan itu. Yakni dari semula hanya 29 persen, menjadi 31,5 persen. Namun hasil tersebut, tak membuat Pramono - Rano menang.

Karena dukungan Anies Baswedan kepada pasangan tersebut, tetap membawa Ridwan Kamil - Suswono lebih unggul dengan perolehan suara 40,5 persen. Akan tetapi, hasil tersebut membuat Pilkada Jakarta 2024 menjadi dua putaran. Lalu pada simulai berikutnya, yakni pada ‘Kelompok Treatmen-2, LSI mengganti pertanyaan serupa, tetapi dengan simulasi Anies Baswedan memilih untuk mendukung paslon Ridwan Kamil - Suswono.

Hasilnya, dikatakan LSI, Ridwan Kamil - Suswono bakal meraih suara lebih tinggi, sebesar 53,7 persen, dan Pramono - Rano mengalami penurunan suara drastis 26,1 persen. Dari hasil survei tersebut, LSI mengatakan, dukungan politik Anies Baswedan terhadap salah-satu paslon, akan memengaruhi hasil dalam Pilkada Jakarta 2024.

“Jika Anies mendukung Pramono - Rano, maka akan menurunkan elektabilitas RK-Suswono secara signifikan dari 51,7 persen menjadi 40 persen. Sehingga jarak suara antara RK-Suswono dan Pramono-Rano menjadi lebih kecil dari 22,7 persen menjadi 9 persen,” menurut survei LSI.

“Dan jika Anies mendukung RK-Suswono, maka elektabilitas RK-Suswono maupun Pramono - Rano tidak mengalami perubahan signifikan,” begitu menurut LSI.

Berdasarkan temuan eksperimen, pengaruh Anies signifikan dapat memengaruhi kompetisi dan hasil pilgu. Bagi RK-Suswono, akan lebih menguntungkan bila ANies menyampaikan sikap mendukung pasangan tersebut, atau minimal bersikap netral. Bagi, Pramono - Rano, dukungan Anies akan membantu jalan lebih lebar, untuk tetap kompetitif dan memenangkan pilgub,” demikian kesimpulan resmi LSI dari hasil siginya kali ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement