Jumat 06 Sep 2024 21:51 WIB

Menhub: Membangun Transportasi Perlu Kolaborasi Semua Daerah

Menhub mendorong optimalisasi pembangunan transportasi.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi
Foto: Dok Republika
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menegaskan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar seluruh daerah dalam membangun sistem transportasi Indonesia untuk mencapai pengembangan yang efektif dan terintegrasi.

"Indonesia membutuhkan konektivitas yang mampu menjangkau seluruh pelosok tanah air. Tak hanya di perkotaan, namun juga di pedesaan, pesisir, lembah dan pegunungan," kata Menhub dalam keterangan di Jakarta, Jumat.

Baca Juga

Menhub menyampaikan hal itu dalam acara Hub Talks "Paradigma Transportasi Online: Terintegrasi dan Berbasis Online", yang menjadi salah satu rangkaian acara Hub Space 2024, di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.

Untuk membangun transportasi di seluruh wilayah tanah air, lanjut Menhub, tentunya dibutuhkan kolaborasi dan kerja sama antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah serta seluruh pemangku kepentingan penyelenggara transportasi nasional.

Menhub berharap koordinasi ini dapat menjadi bagian dari keseharian yang dilakukan mulai dari tingkat kabupaten, kota, hingga ke pusat. Seluruh pemerintah daerah dan pusat perlu konsisten untuk menjalin sinergi yang baik.

"Dalam 10 tahun terakhir ini, pembangunan transportasi sudah kental dengan Indonesia sentris. Kami diinstruksikan oleh Bapak Presiden untuk tidak Jawa sentris, tapi melakukan pembangunan yang Indonesia sentris. Karena itu, mari seluruh Pemda turut berperan dalam pembangunan ini," ajak Menhub.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menekankan kepada para kepala daerah juga perlu mengubah pola pikir agar tidak hanya membuat perencanaan pembangunan hanya untuk di zaman saat memimpin saja.

Rencana pembangunan haruslah dibuat untuk jangka panjang karena persoalan transportasi Indonesia tidak akan pernah bisa diselesaikan secara singkat, tapi harus berkelanjutan. Baginya, proses pembangunan transportasi yang efektif dan efisien harus berkelanjutan.

"Harus disosialisasikan ke rekan-rekan gubernur dan kepala daerah lainnya untuk berpola pikir pembangunan jangka panjang, berkelanjutan, dan tidak hanya pada era memimpin saja," ujar Mendagri.

Selain itu, sistem transportasi di seluruh daerah perlu mengikuti perkembangan teknologi terbaru serta ramah lingkungan. Pemanfaatan teknologi terbaru sudah tak mungkin dipungkiri di era saat ini. Sementara, transportasi ramah lingkungan perlu untuk keberlanjutan dan keberlangsungan bumi.

"Saya berharap transportasi umum kita bisa berteknologi tinggi, berkelanjutan dan ramah lingkungan, efektif, efisien, aman, dengan harga terjangkau bagi masyarakat," kata Mendagri.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement