Selasa 20 Aug 2024 19:51 WIB

Mengenal Hendrar Prihadi, Cawagub PDIP Pendamping Anies di Jakarta

Petinggi PDIP mendorong Hendi maju bersama Anies pada Pilgub Jakarta 2024.

Rep: Kamran Dikamra/ Red: Erik Purnama Putra
Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Hendrar Prihadi digadang-gadang PDIP untuk maju Pilgub Jakarta 2024 mendampingi Anies Rasyid Baswedan.
Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A
Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Hendrar Prihadi digadang-gadang PDIP untuk maju Pilgub Jakarta 2024 mendampingi Anies Rasyid Baswedan.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Ketua DPP PDIP Said Abdullah telah menyampaikan, partainya berpotensi mengusung Anies Rasyid Baswedan dan Hendrar Prihadi (Hendi) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Hendi merupakan kader PDIP yang pernah menduduki kursi wali kota Semarang dan kini menjabat kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). 

Hendi lahir di Kota Semarang pada 30 Maret 1971. Dia merupakan anak bungsu dari sepuluh bersaudara. Ayahnya merupakan tentara dengan pangkat terakhir kapten. Hendi menghabiskan masa kanak-kanak dan remajanya di Kota Semarang. 

Baca Juga

Dia menempuh pendidikan tingginya di Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Yogyakarta. Namun, Hendi pindah ke Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijaprananta pada 1992 dan meraih sarjana ekonomi pada 1996. 

Tahun 1999, Hendi meneruskan studi S2 di Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro (Undip) dan mendapat gelar Magister Manajemen pada 2002. Hendi juga memperoleh gelar doktor dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Undip. 

Hendi mengawali karier politiknya ketika terpilih sebagai anggota DPRD Jateng pada 2009. Pada tahun yang sama, Hendi meninggalkan kursinya di DPRD Jateng setelah mendapat rekomendasi dari PDIP untuk maju sebagai calon wakil wali kota Semarang. Kala itu, ia mendampingi Soemarmo Hadi Saputro, yang juga kader PDIP. 

Pada 2010, Soemarmo dan Hendi berhasil memenangkan Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Semarang. Dua tahun kemudian, Hendi menjabat sebagai pelaksana tugas wali kota Semarang, menggantikan Soemarmo yang terjerat kasus korupsi di KPK. 

Pada Oktober 2013, Hendi resmi menjadi wali kota Semarang karena Soemarmo sudah menerima vonis berkekuatan hukum tetap. Dua tahun kemudian, Hendi kembali maju dalam Pilwakot Semarang. Kala itu, Hendi menggandeng Hevearita Gunaryanti Rahayu (Ita) sebagai wakilnya. Hendi berhasil memenangkan Pilwakot Semarang. 

Hendi kembali memenangkan Pilwakot Semarang dengan pasangan yang sama pada 2021. Namun, belum sempat menuntaskan masa jabatan periode keduanya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengangkat Hendi sebagai ketua LKPP pada Oktober 2022. 

Selama menjabat sebagai wali kota Semarang, Hendi sempat memperoleh beberapa penghargaan. Dia dinobatkan sebagai Wali Kota Terbaik Asia dalam Asia Global Award 2019. Acara tersebut diselenggarakan Asia Global Council. 

Saat masih menjabat wali kota, Kota Semarang juga pernah mendapat penghargaan sebagai Kota Wisata Terbersih di Asia Tenggara. Penghargaan tersebut diberikan dalam ajang ASEAN Tourism Forum 2020. 

Sebelum Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyampaikan rencana partai moncong putih untuk menduetkan pasangan Anies Rasyid Baswedan-Hendi pada Pilgub Jakarta 2034, i sudah mengumumkan rencananya maju di Jawa Tengah (Jateng). Hendi mengaku sudah mendiskusikan hal tersebut dengan Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul. 

"Saya sudah berdiskusi dengan pimpinan, ke Mas Pacul sudah sampaikan 'Enggak lah Mas, saya sudah selesai dengan urusan di Kota Semarang. Saya izinkan untuk mengabdi di tempat lain'. Gitu," kata Hendi kepada media di Hotel MG Setos, Semarang, 2 Agustus 2024.

Pada kesempatan itu, ia menyampaikan keinginannya maju pada Pilgub Jateng. "Saya hari ini coba ikhtiar untuk bisa bareng-bareng membenahi Provinsi Jawa Tengah," ujar Hendi. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement