REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PKS telah mendeklarasikan pasangan 'Rawon' atau singkatan Ridwan Kamil dan Suswono untuk Pilgub Jakarta. Pasangan ini sekaligus menganulir cicitan terdahulu yakni saat mengusulkan nama pasangan Anies-Sohibul Iman (Aman).
"Bismillah, Ridwan Kamil - Suswono, Untuk Jakarta Maju," tulis PKS lewat akun X centang biru, Senin (19/8/2024).
Dalam ungahannya flyer di X, tertulis sejumlah partai pendukung. Di antaranya PKS, Gerindra, Golkar, Nasdem, PKB, PSI, Demokrat, PAN, Partai Garuda, Perindo dan PPP.
Ridwan Kamil diketahui merupakan kader Golkar yang juga mantan gubernur Jawa Barat. Sementara Suswono merupakan kader PKS yang menjabat sebagai ketua Majelis Pertimbangan Pusat PKS. Suswono sebelumnya juga pernah menjabat sebagai menteri pertanian di era SBY.
"Izinkan saya menyiapkan diri dulu, oke," kata Ridwan Kamil di Hotel Sultan Jakarta, Senin, yang akan menjadi tempat deklarasi.
Berdasarkan pantauan, Ridwan Kamil sampai di Hotel Sultan pukul 13.57 WIB. Mantan Gubernur Jawa Barat itu mengenakan kemeja putih dengan kacamata hitam yang ditaruh di kantong depan baju.
Setiap langkahnya masuk ke ruangan, ia terus didampingi sejumlah pendamping yang dikerubungi wartawan yang mengajukan pertanyaan. Sementara itu, Suswono tiba di lokasi deklarasi pukul 14.20 WIB dengan mengenakan kemeja putih.
Selanjutnya, mantan wakil gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar menyusul datang untuk memberikan dukungan kepada pasangan tersebut.
Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus mendeklarasikan Ridwan Kamil (RK) dan Suswono sebagai bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024. Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus mendeklarasikan Ridwan Kamil (RK) dan Suswono sebagai bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
KIM merupakan partai koalisi pendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming di Pilpres 2024 yang beranggotakan Gerindra, Golkar, PKS, NasDem, PKB, PSI, Partai Demokrat, PAN, Partai Garuda, Partai Gelora, Partai Perindo hingga Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Sebelumnya, Politisi Partai Golkar Ridwan Kamil mengungkapkan bakal mendeklarasikan maju di Pilkada Jakarta pada Senin (19/8) malam pukul 19.00 WIB, setelah mendapatkan dukungan dari berbagai partai politik. Ridwan mengaku telah mendapatkan dukungan dari Partai Perindo untuk maju sebagai bakal calon gubernur Jakarta.
Sementara itu, Anies yang mempunyai elektabilitas tertinggi gagal untuk maju di DKI. Anies tidak bisa maju karena tak punya perahu untuk berlayar. Satu-satunya partai yang ditinggalkan dalam KIM Plus hanya PDIP. Namun lagi-lagi, PDIP tidak bisa maju.