Sabtu 03 Aug 2024 21:26 WIB

Pelita Jaya Jaga Asa Juara, Kalahkan Satria Muda pada Gim Kedua Final IBL 2024

Pelita Jaya memaksakan gim ketiga penentu juara IBL musim ini.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pebasket Satria Muda Reynaldo Garcia Zamora berusaha melewati adangan pemain Pelita Jaya pada pertandingan game kedua final IBL 2024 di Indoor Stadium Sport Centre, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (3/8/2024). Pelita Jaya Jakarta menang dengan skor 82-70 yang menjadikan agregat 1-1 sehingga penentuan gelar juara akan ditentukan pada pertandingan ketiga.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pebasket Satria Muda Reynaldo Garcia Zamora berusaha melewati adangan pemain Pelita Jaya pada pertandingan game kedua final IBL 2024 di Indoor Stadium Sport Centre, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (3/8/2024). Pelita Jaya Jakarta menang dengan skor 82-70 yang menjadikan agregat 1-1 sehingga penentuan gelar juara akan ditentukan pada pertandingan ketiga.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelita Jaya Jakarta menjaga asa meraih gelar juara kompetisi bola basket IBL pada musim ini. Dalam posisi wajib menang karena takluk pada gim pertama, Pelita Jaya berhasil mengalahkan Satria Muda Pertamina 82-70 pada gim kedua final di Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Sabtu (3/8/2024) malam.

Dengan hasil ini, akan digelar gim penentu besok pada tempat yang sama mulai pukul 19.00 WIB. Pemenang gim ini akan dinobatkan sebagai juara IBL 2024, kompetisi bola basket tertinggi di Tanah Air.

Baca Juga

Jalannya laga

Juan Laurent Kokodiputra, Sandy Ibrahim Aziz, Reynaldo Garcia Zamora, Artem Pustovyi dan kapten Arki Dikania Wisnu kembali dipercaya Youbel Sondakh mengisi starting five Satria Muda.

Pelatih Pelita Jaya Johannis Winar menurunkan Reza Guntara, Anthony Beane Junior, KJ Mc Daniels, Justin Brownlee, dan kapten Andakara Prastawa sebagai lima pertama.

KJ Mc Daniels membuka skor 2-0 hasil transisi dari defense ke offense yang cepat. Artem membalas 2-2. Laga baru tiga, menit Artem sudah mendapat dua foul saat skor 8-6 untuk tuan rumah. Situasi yang membuat Youbel harus menarik Artem dan memasukan Elgin Cook.

Pelita Jaya mampu menunjukkan permainan yang agresif, baik bertahan maupun menyerang di separuh kuarter satu dan memimpin 10-7, bahkan menjauh 15-10 lewat tripoin Brownlee. Tripoin yang gagal dari Dame Diagne bertepatan dengan buzzer beater membuat Satria Muda masih tertinggal 12-17.

Brandon Jawato membuka kuarter kedua dengan tripoin ditambah dua free throw McDaniels 22-12. Under basket Artem membalas 14-22. Tripoin Prastawa menjauhkan 25-14. Setelah sebelas kali gagal tripoin, Zamora melesakkan tembakan tiga angka pertama di pertengahan kuarter kedua untuk SM mendekat 21-29.

Tiga menit tersisa kuarter dua Pelita Jaya masih unggul 36-23. Tripoin Ali Bagir dan lay up Elgin Cook kembali mendekat 31-36. Cook kembali memangkas poin menjadi 33-36. Dua MC Daniels yang dibalas Artem menutup babak pertama ini 38-35 untuk keunggulan Pelita Jaya.

Kuarter ketiga dibuka dengan tripoin Prastawa 41-35, tapi under basket Artem dan dua free throw Abraham Damar Grahita menjadikan skor 39-41. Satria Muda mampu menyamakan skor 44-44 lewat tripoin Artem. Zamora kemudian membawa SM unggul melalui tripoin 47-44.

Free throw McDaniels membawa Pelita Jaya unggul 55-54. Back to back tripoin Agassi Goantara dan Beane membuat skor menjadi 61-56. Jawato kemudian menjauhkan selisih 64-56 melalui dua kali tembakan bebas. Sisa waktu enam detik Zamora menyerang dari pertahanan SM, namun penetrasi nya tertahan pemain Pelita Jaya. Skor akhir kuarter ketiga 64-58 untuk keunggulan Pelita Jaya.

Threepoint play dan tripoin McDaniels membuka kuarter empat membuat Pelita Jaya langsung unggul dua digit 70-58. Dua free throw Artem membuat Satrua Muda mengejar 60-70. Sisa lima menit Pelita Jaya unggul 13 poin 73-60, dan akhirnya mengunci kemenangan dengan skor 82-70.

McDaniels memimpin Pelita Jaya dengan 25 poin, Beane dan Brownlee sama-sama mencetak 14 poin, dan Agassi Goantara 10 poin.

Zamora kembali menjadi pencetak poin terbanyak bagi Satria Muda dengan 19 poin, Artem 17 poin, dan Elgin Cook 13 poin. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement