Rabu 17 Jul 2024 10:46 WIB

Lepas Gibran, Ratusan Relawan Penuhi Gedung DPRD Kota Surakarta

Per hari ini, Gibran dan keluarga akan pindah ke Jakarta.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berjabat tangan dengan anggota DPRD setibanya di Kantor DPRD Solo, Jawa Tengah, Selasa (16/7/2024).
Foto: ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berjabat tangan dengan anggota DPRD setibanya di Kantor DPRD Solo, Jawa Tengah, Selasa (16/7/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Ratusan relawan memenuhi Gedung DPRD Kota Surakarta untuk melepas Gibran Rakabuming Raka yang mengundurkan diri dari jabatan wali kota Solo periode 2020-2025. Wakil Presiden terpilih tersebut memilih mundur menjelang pelantikan sebagai RI 2 pada 20 Oktober 2024.

Koordinator Nasional Relawan Bolone Mase, Kuat Hermawan mengatakan, kedatangan mereka menjelang rapat paripurna pengunduran diri wali kota Solo tersebut merupakan inisiatif masing-masing relawan. Kuat termasuk pimpinan relawan yang mendukung Gibran pada Pemilu 2024.

Baca Juga

"Inisiatif itu kayaknya teman-teman karena ini perpisahan dengan Mas Gibran yang mau ke Jakarta," kata Kuat di Gedung DPRD Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu (17/7/2024).

Dia mengatakan, para relawan juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Gibran karena masa tugasnya sudah selesai. "Teman-teman mengucapkan terima kasih kepada Mas Gibran karena menemaninya di Kota Surakarta, membangun Kota Surakarta," ucap Kuat.

Dia pun berharap ke depan, Gibran bisa merawat Indonesia dan menyejahterakan bangsa Indonesia. "Juga menyetarakan Indonesia dengan negara mana pun," ujar Kuat.

Selain ratusan relawan yang membawa tulisan ucapan terima kasih, pada kesempatan itu terlihat pula sejumlah pelukis yang menggambar foto Gibran dan Kuat Hermawan. Disinggung mengenai pertemuan terakhir dengan Gibran, ia mengatakan sudah dilakukan pada Selasa (16/7/2024).

"Saya koordinasi ketemu Mas Gibran kemarin. Malamnya saya ngasih tahu Mas Gibran, Mas ini banyak teman yang mau hadir sebagai ucapan terima kasih dan bangga pernah memiliki pemimpin Mas Gibran," kata Kuat.

Pada Selasa, Gibran secara resmi sudah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai wali kota kepada pimpinan DPRD Kota Surakarta. Oleh karena itu, per tanggal 17 Juli 2024, ia tidak lagi berkantor di Balai Kota Surakarta.

Baca: Prabowo Mengaku Ingin Segera Mengunjungi Papua Nugini

Mengenai kepindahannya ke Jakarta, sambung dia, juga akan dilakukan dalam waktu dekat. Bahkan mulai besok keluarganya akan boyongan ke Jakarta. "Keluarga pindah besok, kan anak-anak mau masuk sekolah juga. Sepertinya pindah domisili Jakarta, KTP pindah Jakarta, mungkin ya," kata Gibran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement