Jumat 28 Jun 2024 09:36 WIB

Teori Konspirasi, CIA Terlibat Kudeta di Bolivia

Belum ada bukti yang menunjukkan keterlibatan CIA dalam kudeta.

Personil militer dan kendaraan lapis baja berada markas besar pemerintah di La Paz, Bolivia, Rabu (26/6/2024). Sekelompok tentara yang dipimpin oleh Panglima Angkatan Darat Bolivia Juan Jose Zuniga berusaha memasuki Plaza Murillo dan gedung - gedung pemerintahan dengan menggunakan tank guna melancarkan kudeta terhadap Presiden Bolivia Luis Arce.
Foto:

Menteri Dalam Negeri Bolivia Eduardo del Castillo menghadirkan Zuniga pada sebuah konferensi pers dalam keadaan terborgol dan mengenakan rompi antipeluru dengan tulisan "tahanan".

Mantan petinggi militer tersebut dituduh membahayakan nyawa Presiden Arce dan Wakil Presiden David Choquehuanca, serta berupaya melakukan pemberontakan melawan rakyat Bolivia. "Prosesnya tidak akan mudah," ucap del Castillo.

Ia juga menyebut setidaknya 9 orang dilaporkan mengalami luka tembak dalam upaya kudeta. Sementara itu, kejaksaan agung Bolivia langsung memulai penyelidikan kriminal terhadap Zuniga dan orang-orang lain yang terlibat dalam upaya kudeta.

Jaksa agung negara Amerika Selatan itu juga menuntut Zuniga atas kejahatan terorisme dan pemberontakan bersenjata.

Sebelumnya, media setempat melaporkan kehadiran sejumlah personel dan kendaraan militer di Plaza Murillo, alun-alun di ibu kota Bolivia La Paz yang berada dekat dengan kantor-kantor pemerintah, termasuk kantor presiden.

Keberadaan personel militer tersebut dikecam oleh Arce, yang menyebutnya sebagai upaya kudeta oleh Zuniga. Ia lantas menyerukan semua pihak mempertahankan demokrasi.

Arce merespons cepat usaha kudeta tersebut dengan menunjuk serta melantik pimpinan angkatan darat, angkatan udara, dan angkatan laut baru. Pimpinan militer baru tersebut langsung memerintahkan personel militer di Plaza Murillo kembali ke barak.

Zúñiga menyatakan bahwa niatnya adalah untuk "merestrukturisasi demokrasi", dan dalam sebuah wawancara setelah penangkapannya, dia menuduh Acre sendiri yang memerintahkan upaya kudeta sehingga dia dapat mengalahkan militer dan meningkatkan popularitasnya sendiri.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement