Senin 17 Jun 2024 18:32 WIB

PM Netanyahu Bubarkan Kabinet Perang Israel, Ada Apa?

PM Netayahu membubarkan kabinet perang setelah mundurnya Gantz.

Rep: Teguh/ Red: Teguh Firmansyah
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menghadiri rapat Kabinet di Bible Lands Museum di Yerusalem, 05 Juni 2024.
Foto:

Langkah ini tampaknya merupakan penghinaan yang disengaja terhadap sekutu sayap kanan Netanyahu dalam koalisi, termasuk menteri keamanan nasional, Itamar Ben-Gvir.

Laporan di media berbahasa Ibrani menunjukkan Netanyahu bermaksud untuk membuat keputusan penting dalam pertemuan dengan penasihatnya sendiri, tidak termasuk Ben-Gvir.

Langkah ini dilakukan di tengah perpecahan pendapat antara Netanyahu dan komandan senior Pasukan Pertahanan Israel.

Menurut laporan di media Israel pada Senin, Netanyahu mengatakan pada pertemuan rutin seluruh kabinet pada Minggu bahwa untuk mencapai tujuan menghilangkan kemampuan Hamas, [dia] membuat keputusan yang tidak selalu dapat diterima oleh eselon militer. “Kami memiliki negara dengan tentara dan bukan tentara dengan negara.”

Tindakan Netanyahu menunjukkan peningkatan kepercayaan dirinya setelah sejumlah jajak pendapat merespons positif  sejak kepergian Gantz.

Meskipun Netanyahu mendapat tekanan dari pemerintahan Biden untuk mempertahankan kabinet perang, yang dipandang sebagai forum yang lebih moderat, beberapa analis melihat langkah tersebut menjaga keinginan perdana menteri Israel untuk melanjutkan konflik, bahkan ketika ia mengesampingkan Ben-Gvir. dan menteri keuangan, Bezalel Smotrich.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement