Kamis 02 May 2024 18:21 WIB

Surya Paloh Akui Sungkan Minta Jatah Menteri ke Prabowo

Surya Paloh mengaku sungkan meski menyebut Prabowo adalah sahabatnya.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Andri Saubani
Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh memberi sambutan dalam syukuran hari ulang tahun ke-7 Akademi Bela Negara Nasdem, di Kampus Akademi Bela Negara Partai Nasdem, Jakarta, Kamis (2/5/2024).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh memberi sambutan dalam syukuran hari ulang tahun ke-7 Akademi Bela Negara Nasdem, di Kampus Akademi Bela Negara Partai Nasdem, Jakarta, Kamis (2/5/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengatakan saat ini tidak ada pembahasan terkait kursi menteri yang akan didapatkan partainya. Meskipun mereka sudah menyatakan komitmennya untuk pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Kita belum tahu, memang yang punya otoritas untuk itu kan kalian tahu (itu Prabowo)," ujar Surya Paloh di Akademi Bela Negara Partai Nasdem, Jakarta, Kamis (2/5/2024).

Baca Juga

Ia mengatakan, Prabowo adalah sahabatnya. Namun ia mengatakan, ada perasaan sungkan jika Partai Nasdem meminta jatah posisi menteri pada pemerintahan periode 2024-2029.

"Kan ada perasaan sungkan-sungkan juga kan," ujar Surya Paloh sambil tertawa.

 

 

photo
Raihan Suara Parpol di Pemilu 2024 - (Infografis Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement