REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan empat daerah di Banten berpotensi dilanda hujan lebat disertai angin kencang dan petir/kilat pada Selasa (23/1/2024).
Koordinator Bidang Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Stasiun Meteorologi Maritim Kelas I Serang, Tatang, di Serang, Selasa mengatakan pihaknya mengeluarkan peringatan dini kewaspadaan potensi hujan lebat disertai angin kencang dan petir untuk empat daerah di Banten.
Peluang cuaca buruk tersebut terjadi pada sore hari dan bisa menimbulkan bencana alam, seperti longsor, pohon tumbang, pergerakan tanah, banjir, dan gelombang tinggi.
Keempat daerah dilanda potensi hujan lebat disertai angin kencang dan petir antara lain wilayah Kabupaten Lebak, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang dan Kota Cilegon.
Selain itu juga potensi angin kencang di wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Tangerang Selatan dan Kota Serang.
Sedangkan, pada siang hari berpotensi hujan intensitas ringan serta sedang terjadi di Kabupaten Lebak, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.
Namun, untuk Kota Cilegon, Kota Tangerang dan Kota Serang pada saat hari cerah berawan. Suhu udara rata-rata 23-33 derajat Celcius dengan tingkat kelembapan 60-95 persen dengan tiupan angin bergerak dari arah barat daya hingga barat dan kecepatan 05-45 kilometer per jam.
BMKG juga mengeluarkan peringatan dini kewaspadaan terhadap keselamatan pelaku pelayaran, khususnya perahu nelayan dan kapal tongkang yang melintasi perairan selatan Banten, Selat Sunda bagian selatan, dan Samudera Hindia, dengan tinggi gelombang 1,25 sampai 2,50 meter di pesisir Kabupaten Lebak dan Pandeglang.
Sementara itu penyeberangan Pelabuhan Merak (Banten) - Bakauheni (Lampung), kata dia, untuk hari ini relatif normal dan aman dengan tinggi gelombang di perairan Selat Sunda bagian utara 1,25 meter.