REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin meminta pemerintah daerah kota dan kabupaten di daerahnya untuk mengantisipasi tumpukan sampah imbas dari perayaan malam pergantian tahun 2023 ke 2024. "Untuk itu, kami minta kepada wali kota dan bupati untuk mengingatkan agar menyiapkan tempat-tempat sampah dan juga ingatkan masyarakat, jangan buang sampah sembarangan," kata Bey di Gedung Sate Bandung, Sabtu (30/12/2023).
Bey menyadari bahwa timbulnya penumpukan sampah berpotensi tidak terhindarkan karena menumpuknya masyarakat yang merayakan tahun baru 2024 di berbagai wilayah. Karenanya dia meminta para kepala daerah langsung turun selepas perayaan tahun baru itu dilangsungkan.
"Jadi nanti mungkin saya minta seluruh kepala daerah agar tanggal satu pagi untuk segera meninjau semua kawasan di wilayahnya," katanya.
Khusus untuk di Kawasan Bandung Raya di mana TPA Sarimukti tidak mampu menampung sampah, Bey mengatakan pihaknya mengupayakan agar dilakukan pengolahan di tempat pembuangan sampah sementara.
"Sehubungan dengan Sarimukti, kami upayakan agar pengolahan sampah dilakukan di TPS-TPS," katanya.
Pada momen pergantian tahun 2023 ke 2024, Pemprov Jabar memastikan tidak akan menggelar acara perayaan, namun Bey mengindikasikan kemungkinan akan melakukan peninjauan di beberapa lokasi.
"Acara tidak ada, mungkin keliling-keliling," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
