Terpisah, Kepala Polsek Cisurupan Iptu Asep Saepudin menyatakan sejak libur Natal cukup banyak wisatawan yang datang ke Taman Wisata Alam Gunung Papandayan untuk sekadar pendakian maupun berkemah, seperti di Pondok Saladah. Sedangkan kawasan hutan yang sebelumnya terbakar tidak diperbolehkan untuk umum.
Selain itu, Asep mengimbau masyarakat yang hendak melakukan pendakian agar memperhatikan kondisi kesehatan dan mematuhi aturan yang berlaku, seperti menggunakan jalur pendakian yang sudah disiapkan.
"Tentunya imbauan jaga keselamatan dan juga selalu waspada karena sekarang musim hujan, dan gunakan jalur pendakian yang sudah ditentukan," katanya.
Manager Operasional PT AIL yang mengelola Taman Wisata Alam Gunung Papandayan Garut, Amin Karo, menyatakan jalur pendakian maupun kawasan perkemahan sudah dibuka untuk umum. Ia menyampaikan pengunjung yang hendak melakukan pendakian di kawasan Gunung Papandayan untuk memperhatikan kondisi fisik dan kesehatan, juga dipastikan kebutuhan logistik cukup.
Biaya untuk pengunjung Gunung Papandayan, menurut Amin, yakni Rp30 ribu per orang untuk pendakian. Sementara itu, biaya untuk berkemah ialah Rp65 ribu per orang.
Amin menyatakan jajarannya berkoordinasi dengan kepolisian maupun TNI untuk memberikan pelayanan maksimal menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung Gunung Papandayan. Musim libur panjang Natal dan Tahun Baru, lanjutnya, perlu meningkatkan pengamanan dan menjaga kawasan wisata, apalagi kondisi saat ini terjadi peningkatan kunjungan ke Gunung Papandayan.
"Untuk tahun ini ada peningkatan untuk minat kunjungan ke Gunung Papandayan," katanya.