Kamis 23 Nov 2023 20:59 WIB

Dorong Percepatan Pengadaan Digital, Pemkab Sleman Gelar Temu Bisnis UMKM

950 pelaku UMKM di Sleman telah tergabung sebagai mitra toko daring LKPP

Pemerintah Kabupaten Sleman menunjukkan komitmen dalam mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).  Hal ini direalisasikan dalam bentuk penyelenggaraan kegiatan temu bisnis antara organisasi perangkat daerah (OPD) dan penyedia barang dan jasa untuk mendorong percepatan pengadaan digital yang diselenggarakan di Pendopo Parasamya dan lapangan Kantor Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, baru-baru ini.
Foto: Dok istimewa
Pemerintah Kabupaten Sleman menunjukkan komitmen dalam mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Hal ini direalisasikan dalam bentuk penyelenggaraan kegiatan temu bisnis antara organisasi perangkat daerah (OPD) dan penyedia barang dan jasa untuk mendorong percepatan pengadaan digital yang diselenggarakan di Pendopo Parasamya dan lapangan Kantor Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, baru-baru ini.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kabupaten Sleman menunjukkan komitmen dalam mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).  Hal ini direalisasikan dalam bentuk penyelenggaraan kegiatan temu bisnis antara organisasi perangkat daerah (OPD) dan penyedia barang dan jasa untuk mendorong percepatan pengadaan digital yang diselenggarakan di Pendopo Parasamya dan lapangan Kantor Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, baru-baru ini.

Sejak April 2022, Pemerintah Kabupaten Sleman telah memulai transformasi pengadaan digital sesuai program e-purchasing Lembaga Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) RI, yakni melalui pemanfaatan e-katalog dan marketplace mitra Toko Daring LKPP, antara lain Mbizmarket.

Lebih dari 950 pelaku UMKM di Kabupaten Sleman pun telah bergabung sebagai penyedia marketplace mitra Toko Daring LKPP dengan lebih dari 19.500 produk tayang.  Namun, masih banyak penyedia yang belum berpartisipasi dalam pengadaan kebutuhan barang/jasa Pemerintah Kabupaten Sleman. Maka itu, temu bisnis antara penyedia dan OPD tersebut diadakan.

“Saya mengapresiasi temu bisnis antara UMKM dan OPD di Sleman yang didukung oleh marketplace mitra Toko Daring LKPP. Aktivitas ini, selain dapat menjadi sarana untuk memperkenalkan produk dan jasa UMKM, dapat dimanfaatkan untuk saling berkenalan dan tatap muka langsung antara OPD dan penyedia,” ungkap Wakil Bupati Pemkab Sleman Danang Maharsa melalui siaran pers, Kamis (23/11/2023).

Menurut dia, kegiatan tersebut sekaligus dapat memberikan pengetahuan bagi para penyedia terkait proses pengadaan barang/jasa pemerintah melalui Toko Daring. Seluruh OPD di Pemerintah Kabupaten Sleman pun didorongnya untuk memanfaatkan marketplace pengadaan mitra Toko Daring LKPP.

Melalui program tersebut, tujuan pengadaan barang dan jasa agar dapat betul-betul dilakukan secara transparan, berkelanjutan, dan stabil, dapat terealisasi. 

Hal ini juga akan mendorong pembeli untuk menggunakan produk-produk lokal dari Kabupaten Sleman.

Pada kesempatan tersebut, Danang Maharsa didampingi oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sleman Mae Rusmi Suryaningsih, Kepala Bagian Pengadaan Barang/Jasa Budi Santosa, Kepala Bidang Perindustrian Dwi Wulandari, serta Koordinator Kelompok Substansi Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang/Jasa Sri Rahayu berdialog dengan para  penyedia makan/minum, alat tulis kantor, dan penyedia barang elektronik.

Budi Santosa menambahkan, pihaknya berkolaborasi dengan dinas-dinas terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman, terutama Disperindag dan Dinas Koperasi. Pembinaaan  terhadap UMKM pun dilakukan untuk bergabung marketplace mitra Toko Daring LKPP dan menayangkan produk/ jasa yang dicari dan dibutuhkan oleh pemerintah. 

“Dengan cara ini, kami harapkan pemerintah dapat menyerap produk lokal yang sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan. Dan selanjutnya, perputaran ekonomi dapat terjadi dengan sendirinya. Hal ini sekaligus memberikan kesempatan kerja kepada masyarakat di Sleman,” ujar Budi.

Dukungan Mbizmarket

Dalam penyelenggaraan kegiatan temu bisnis tersebut, Pemkab Sleman didukung oleh Mbizmarket, marketplace mitra Toko Daring LKPP, yang telah turut menyokong program transformasi digital pengadaan di Kabupaten Sleman sejak awal 2022. 

CEO dan Co-Founder Mbizmarket Ryn Mulyanto Riyadi Hermawan mengatakan pihaknya senang dapat ambil bagian mendukung penyelenggaraan kegiatan temu bisnis ini. 

Mbizmarket pun disebutnya siap untuk memberikan dukungan kepada biro/bagian pengadaan di lingkungan pemerintah kota/kabupaten di Indonesia yang aktif melakukan transformasi digital pengadaan barang/jasa melalui Mbizmarket. 

“Selain kegiatan temu bisnis, kami akan mendukung kegiatan-kegiatan yang orientasinya secara langsung membina dan mendukung penyedia lokal di Tanah Air. Mari kita dukung pengadaan produk buatan Indonesia yang dipasarkan penyedia-penyedia lokal melalui marketplace kami,” pungkas Ryn Hermawan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement