Senin 20 Nov 2023 18:03 WIB

Meroketnya Elektabilitas Anies-Muhaimin Merujuk pada Dua Survei Terbaru

Salah satu survei menyebut, elektabilitas Anies-Muhaimin kini menyalip Ganjar-Mahfud.

Pasangan capres cawapres nomor urut satu Anies Baswedan (tengah) dan Muhaimin Iskandar menjawab pertanyaan wartawan saat mengahadiri Ijtima Ulama di Komplek Majelis Az Zikra, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/11/2023). Acara Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional yang digelar oleh tiga pihak, yakni Front Persaudaraan Islam, Persaudaraan Alumni 212, dan Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) diikuti oleh 600 peserta perwakilan seluruh Indonesia dan mengambil tema Menyatukan Arah Perjuangan Umat Islam Menuju Pembaharuan Indonesia yang lebih baik.
Foto:

Hasil survei LSI Denny JA terbaru yang dirilis pada Senin (20/11/2023) juga menunjukkan elektabilitas pasangan capres dan cawapres Anies-Muhaimin mengalami peningkatan. Sementara, elektabilitas pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengalami kemerosotan.

Berdasarkan survei yang dilakukan pada 6-13 November 2023 terhadap 1.200 responden tersebut, paslon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memperoleh angka elektabilitas tertinggi yakni 40,3 persen, disusul Ganjar-Mahfud sebesad 28,6 persen, kemudian AMIN di angka 20,3 persen. Dibandingkan dengan hasil survei LSI Denny JA pada bulan lalu, ada dinamika yang kentara pada pasangan Ganjar-Mahfud dan AMIN. 

"Dari data kita menunjukkan ada penurunan elektabilitas dari pasangan Ganjar-Mahfud dari 35 persen di Oktober, di survei terbaru menjadi 28 persen. Sementara pasangan Anies-Cak Imin mengalami kenaikan dari 15 persen menjadi saat ini di angka 20,3 persen," kata peneliti LSI Denny JA Adjie Al Faraby saat merilis survei terbaru bertajuk '90 Hari Menuju Pilpres: yang Meroket dan yang Terjungkal' di Kantor LSI Denny JA, Jakarta Timur, Senin (20/11/2023).  

Dengan hasil survei terbaru tersebut, Adjie menyebut pasangan Ganjar-Mahfud dan AMIN akan bersaing kuat untuk bisa lolos ke dalam putaran kedua. Adji menjelaskan, survei terbaru menunjukkan akan terjadi dua putaran dalam Pilpres 2024 karena hanya tersisa 10,8 persen responden yang belum menentukan pilihan dan secara proporsional tidak ada paslon yang meraih 50 persen.

Pasangan Prabowo-Gibran dinilai sebagai paslon pertama yang bakal masuk ke putaran kedua. Sedangkan Ganjar-Mahfud dan AMIN masih 'kejar-kejaran'. 

"Jadi satu tiket kemungkinan besar sudah diambil dari pasangan Prabowo-Gibran. Tinggal satu tiket yang lain, ini kami melihat masih terbuka peluang antara dua pasangan capres, baik Ganjar-Mahfur maupun Anies-Imin masih punya peluang yang sama untuk lolos ke putaran kedua," jelas dia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement