REPUBLIKA.CO.ID, KEBUMEN -- Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah (Jateng), Sudaryono menyampaikan, jika pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) memenangkan pilpres pada 14 Februari 2024, program pemberantasan kemiskinan akan terus digencarkan.
Terutama, lanjut Sudaryono, dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kebumen. Menurut dia, masyarakat membutuhkan pemimpin nasional yang mengerti dan memahami apa kebutuhan dan yang dibutuhkan oleh rakyatnya.Apalagi, pasangan Prabowo-Gibran memiliki 17 program utama.
"Salah satunya dengan menggencarkan pemberantasan kemiskinan. Caranya dengan memperbaiki jalan-jalan rusak agar arus logistik dan distribusi komoditas pertanian bisa lancar dan cepat sehingga pertumbuhan ekonomi bisa terus bangkit," kata Sudaryono saat pembekalan dan konsolidasi DPC, PAC dan Ranting Partai Gerindra se-Kabupaten Kebumen, Kamis (2/11/2023).
Karena itu, Sudaryono mengajak seluruh kader dan simpatisan Gerindra, serta seluruh relawan Prabowo-Gibran untuk terus mengkampanyekan program unggulan yang akan dilakukan oleh pasangan capres dan cawapres dari KIM tersebut saat terpilih usai memenangi Pilpres 2024.
"Selain pemberantasan kemiskinan, Pak Prabowo dan Mas Gibran juga memiliki program unggulan dalam mencapai swasembada pangan dengan menjamin ketersediaan pupuk, benih dan pestisida yang langsung diberikan ke petani," kata Mas Dar, sapaan akrabnya.
Menurut Mas Dar, Indonesia akan terus maju ketika Prabowo-Gibran terpilih menjadi presiden dan wakil presiden periode 2024-2029. Apalagi saat ini, lanjut Mas Dar, Prabowo yang menjabat sebagai menteri pertahanan sedang gencar melaksanakan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam membantu ketersediaan air bersih bagi masyarakat yang mengalami kekeringan.
Kebijakan itu dilakukan melalui program pengabdian masyarakat Universitas Pertahanan (Unhan). "Artinya, komitmen Pak Prabowo dalam membantu masyarakat sudah tak diragukan lagi. Terutama untuk masyarakat yang mengalami kesulitan air bersih selama musim kemarau yang berkepanjangan ini," kata Mas Dar.
Dia menyebut, bantuan sumur bor air bersih sangat bermanfaat bagi kehidupan masyarakat Jateng yang mengalami kekeringan. "Bukan hanya digunakan untuk kebutuhan air minum dan MCK, tetapi keberadaan sumur bor yang baru dibangun itu juga untuk menghidupi pertanian dan hewan ternak," kata Mas Dar.