Senin 30 Oct 2023 15:29 WIB

Pengamat Sebut Capres Prabowo Masih Terkuat di Kalangan NU

Prabowo mendapat dukungan dari Habib Muhammad Luthfi dan Gus Miftah.

Capres Prabowo Subianto menyalami pendukung saat pawai di depan Gedung KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Capres Prabowo Subianto menyalami pendukung saat pawai di depan Gedung KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Elektabilitas calon presiden (Capres) Prabowo Subianto dinilai lebih unggul di pemilih kalangan Nahdlatul Ulama (NU). Terbukti, dalam survei LSI Denny JA terekam jelas dengan responden warga NU memilih Prabowo mencapai 36,2 persen.

 

Menurut peneliti senior LSI Denny JA Hanggoro Doso Pamungkas, keunggulan Prabowo disebabkan adanya dukungan dari para tokoh NU. "Saya melihat Prabowo di wilayah pemilih NU unggul, karena ada kedekatan dengan tokoh organisasi Islam tersebut," kata Hanggoro dalam siaran di Jakarta, Senin (30/10/2023).

 

Terdapat sejumlah tokoh NU yang mendukung Prabowo menjadi capres seperti Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya dan Gus Miftah. Hal itu dibuktikan dengan turut hadir kedua tokoh tersebut pada deklarasi pasangan Prabowo-Gibran menjelang pendaftaran ke KPU pada 25 Oktober 2023.

Habib Luthfi memberikan doa penuh dan menyatakan tegas mendukung Prabowo- Gibran di Pilpres 2024. Tentu ini membawa pengaruh positif yang berpotensi besar menarik dukungan Nahdliyin untuk mendukung Prabowo.

 

Terlebih NU merupakan organisasi Islam terbesar di tanah air yang berpusat di Jawa Timur. Ditambah NU memiliki anggota berkisar dari 40 juta (2013) hingga lebih dari 95 juta pada tahun 2021.

 

Tak heran, jika Prabowo memiliki peluang besar memenangkan demokrasi mendatang karena punya pendukung solid dari NU. Hanggoro menilai, Prabowo juga terus menjaga keunggulannya di pemilih NU yang berada di Jawa Timur.

 

"Ini kali ketiga Prabowo Subianto maju sebagai Capres. Data menunjukkan potensi Prabowo untuk akhirnya menang, jauh lebih tinggi kemungkinannya," kata Hanggoro.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement