Kamis 19 Oct 2023 12:52 WIB

Daftar Capres ke KPU, Anies Konvoi Melewati Depan Rumah Megawati

Usai daftar ke KPU, Anies meminta maaf kepada mereka yang menggaungkan pesimisme.

Rep: Febryan A/ Red: Erik Purnama Putra
Bakal calon presiden Anies Rasyid Baswedan saat melakukan pawai sebelum mendaftarkan diri ke KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2023).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Bakal calon presiden Anies Rasyid Baswedan saat melakukan pawai sebelum mendaftarkan diri ke KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon presiden (capres) Koalisi Perubahan, Anies Rasyid Baswedan dan cawapres Abdul Muhaimin Iskandar, beserta rombongan pendukungnya melewati rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2023), ketika konvoi menuju kantor KPU RI.

Hal itu terpaksa dilakukan, karena ia baru saja dari kantor Partai Nasdem di Gondangdia, Jakarta Pusat. "Kan dari kantor Nasdem, terus lewatnya mana kalau nggak lewat sana," kata Anies kepada wartawan usai dirinya dan Muhaimin didaftarkan sebagai pasangan capres-cawapres di Kantor KPU RI.

Baca Juga

Anies dan Muhaimin beserta rombongan memang bertolak dari Kantor DPP Partai Nasdem di Gondangdia, Jakarta Pusat, pada Kamis pagi. Anies dan Muhaimin menaiki mobil jip terbuka. Lokasi kantor Nasdem dan rumah Megawati memang terbilang dekat.

Elite Partai Nasdem, PKB, dan PKS serta sejumlah pendukung ikut mengiringi Anies-Imin menuju Kantor KPU RI.  Dari Gondangdia, rombongan Anies-Imin melaju ke Jalan Cut Mutia. Setalah itu, mereka melawati kediaman pribadi Megawati di Jalan Teuku Umar.

Rombongan Anies lalu melewati Taman Suropati dan tiba di Kantor KPU RI di Jalan Imam Bonjol sekitar pukul 09.00 WIB. Semua lokasi itu masih berada di Kecamatan Menteng.

Setibanya di Kantor KPU RI, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem, PKB, dan PKS mendaftarkan pasangan Anies-Imin dengan menyerahkan dokumen syarat pengusungan pasangan capres-cawapres kepada Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.

Sesuai proses pendaftaran, Anies menyampaikan pidato politik di hadapan massa pendukungnya yang menunggu di jalan depan Kantor KPU RI. Dalam orasinya, Anies menyindir lawan politiknya yang selama ini meragukan dirinya bisa mendaftar sebagai capres Pilpres 2024.

"Mohon maaf karena kami telah mengecewakan, mohon maaf kami mengecewakan mereka-mereka yang pesimis dan menduga kami tidak bisa mendaftar," kata Anies di hadapan ratusan pendukungnya yang memadati ruas jalan depan Kantor KPU RI.

"Mereka yang mengatakan bahwa kapal ini tidak akan berlayar, mereka yang menggaungkan pesimisme bahwa ini tidak akan berangkat, mereka yang mengatakan bahwa ini akan kandas, kepada mereka kami sampaikan mohon maaf kami telah mengecewakan," ujar Anies menambahkan.

Anies menuturkan, semua pandangan sinis soal Koalisi Perubahan tidak solid kini terbantahkan. Termasuk pandangan sinis yang meyakini Partai Nasdem akan mengalihkan dukungan, serta PKB dan PKS akan batal mendukung pada saat-saat akhir jelang pendaftaran.

"Hari ini, seluruh Indonesia melihat kata-kata, pikiran pesimis itu lenyap tak terbukti. Kita solid, kita kokoh. Kita bergerak untuk perubahan," ujar mantan gubernur DKI Jakarta itu.

Pendaftaran molor...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement