REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI membantah telah membuat desain surat suara Pilpres 2024. Hal ini disampaikan menyusul beredarnya sebuah gambar menyerupai desain surat suara pilpres. Dalam gambar tersebut, tercantum logo KPU. Lalu di bagian atasnya tertera kalimat berbunyi: "SURAT SUARA PEMILIHAN UMUM PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2024".
Tertera pula tiga pasangan capres-cawapres beserta foto, nama, dan nomor urutnya. Nomor urut 1 adalah pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Nomor urut 2 pasangan Prabowo Subianto-Erick Thohir. Nomor urut 3 pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Komisioner KPU RI August Mellaz menegaskan bahwa sampai saat ini belum ada pasangan capres-cawapres yang telah ditetapkan oleh KPU. Sebab, pendaftaran capres-cawapres baru akan dibuka besok, Kamis (19/10/2023) hingga Rabu (25/10/2023).
"Jadi, bisa dipastikan foto (menyerupai desain surat suara pilpres) itu bukan dari ataupun milik KPU," kata Mellaz kepada wartawan, Rabu (18/10/2023).
Mellaz menambahkan, publik baru akan mengetahui siapa saja pasangan capres-cawapres usai partai politik atau gabungan partai politik mendaftarkan mereka ke Kantor KPU RI. Sejauh ini, baru pasangan Anies-Imin dan Ganjar-Mahfud yang sudah memastikan akan didaftarkan ke Kantor KPU RI besok, Kamis.
Adapun, Prabowo belum diketahui pasti kapan akan didaftarkan. Bahkan, Prabowo dan partai pengusungnya belum memutuskan sosok cawapres. Hanya saja, nama Erick Thohir dan Gibran Rakabuming memang santer dikabarkan merupakan kandidat kuat cawapres pendamping Prabowo.