REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani mengatakan bahwa pihaknya terus membuka komunikasi dengan siapapun yang ingin mendukung Ganjar Pranowo pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Termasuk kepada Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang saat ini dipimpin oleh Kaesang Pangarep.
"Kami berharap semuanya itu memang bisa bergabung dengan PDI Perjuangan, tapi kan semua juga punya pertimbangan tertentu," ujar Puan di Jakarta International Expo, Jakarta, Sabtu (30/9/2023).
"Ini bukan politik jual beli, ini bagaimana menyamakan visi dan misi untuk membangun bangsa dan negara," katanya melanjutkan.
Sebelumnya, Sekretaris PDIP, Hasto Kristiyanto tak memandang hadirnya Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI akan menggembosi suara partainya, Sebaliknya, ia yakin hadirnya putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu akan semakin memperkuat keduanya.
"Kita ini saling memperkuat, jadi Mbak Puan sudah menyampaikan komentarnya yang sangat baik. Jadi semua saling memperkuat," ujar Hasto di Jakarta International Expo, Jakarta, Kamis (28/9/2023).
Kaesang yang menjadi Ketua Umum PSI juga tak membuat hubungan antara Jokowi dan PDIP renggang. Sebab, Jokowi bersama keluarganya memiliki persamaan dengan PDIP dalam visinya membangun Indonesia.
"Antara PDI Perjuangan dan Pak Jokowi dengan keluarga itu punya suatu emotional bonding, punya cita cita kebersamaan untuk membangun Indonesia," ujar Hasto.
PDIP dan PSI sendiri juga memiliki pengalaman kerja sama pada pemilihan presiden (Pilpres) 2019 dalam mengusung Jokowi. Tentu akan sangat baik jika hal tersebut dilanjutkan dalam dukungannya kepada Ganjar Pranowo.
"Komitmen ini terus kami jalankan agar Presiden Jokowi terus mencetak legacy yang tertinggi, sehingga Pak Ganjar Pranowo ketika melanjutkan kepemimpinan itu, bisa bergerak cepat," ujar Hasto.