Ahad 10 Sep 2023 15:35 WIB

Direktur PAUD: Bangun Kemampuan Anak Dilakukan dengan Menyenangkan

Transisi PAUD ke SD perlu berjalan dengan mulus melalui proses berkesinambungan.

Anak tengah menggambar (ilustrasi). Transisi PAUD ke SD perlu berjalan dengan mulus melalui proses berkesinambungan.
Foto:

Ia menegaskan kondisi peserta didik dapat beragam karena laju perkembangan anak berbeda-beda, tidak hanya laju perkembangan namun kesempatan belajar anak juga berbeda, serta semua anak berhak mendapatkan kesempatan belajar yang sama.

Untuk mengakhiri miskonsepsi, kata dia,  perlu mewujudkan tiga target perubahan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan di satuan pendidikan yaitu pertama menghilangkan tes calistung dari proses penerimaan peserta didik baru di SD, kedua menerapkan masa perkenalan bagi peserta didik baru selama dua minggu pertama di PAUD dan SD, ketiga menerapkan pembelajaran yang membangunkan enam kemampuan dasar anak di PAUD dan SD.

Dikatakannya untuk membangun kemampuan dasar dalam proses pembelajaran di PAUD dan SD kelas awal agar pembelajaran yang dilakukan memberikan pengalaman menyenangkan tidak hanya sebatas bermain.

"Guru harus mampu merancang kegiatan pembelajaran yang memberikan keleluasaan untuk anak memerlukan pemahaman sendiri, menumbuhkan rasa ingin tahu dengan memberikan pertanyaan awal serta memberikan pengalaman menyenangkan melalui perancangan kegiatan dan interaksi positif yang membangun kepercayaan diri anak bahwa dirinya bisa saat mau berusaha," kata Komalasari.

Ia menegaskan alat bantu pembelajaran agar disusun berdasarkan alur belajar yang mendampingi proses guru untuk dapat memahami praktik pembelajaran yang perlu terjadi di PAUD dan SD kelas awal.

Sementara itu Wakil Bupati Sumba Barat Daya Jhon Lado Bora Kabba berharap melalui pelatihan itu kualitas pendidikan di Sumba Barat menjadi lebih baik.

"Kami berharap para guru yang ikut dalam pelatihan itu bisa mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di sekolah masing-masing sehingga pendidikan di Kabupaten Sumba Barat semakin berkualitas," katanya. 

Director Program Devlopment and Impact Save the Children Indonesia Imelda Tirra Usnadibrata mengatakan seminar dengan tema penguatan transisi PAUD ke SD menyenangkan untuk mempersiapkan satuan pendidikan untuk mengimplementasikan kurikulum Merdeka dan menjadi langkah konkrit Save the Children Indonesia untuk mendukung program transisi PAUD ke SD yang menyenangkan dari Kemendikbudristek Republik Indonesia.

Ia menjelaskan pihaknya telah membangun Rumah Belajar Sumba yang bertujuan mengembangkan kompetensi guru dan kepala sekolah untuk mencapai pendidikan yang berkualitas bagi anak-anak Sumba.

Rumah Belajar Sumba adalah tempat bagi para guru dan kepala sekolah untuk belajar dan meningkatkan kompetensinya guna membentuk ekosistem penggerak menuju implementasi Kurikulum Merdeka, sehingga kualitas pendidikan dan kompetensi tenaga pendidik di Kabupaten Sumba Barat semakin memadai, demikian Imelda.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement