REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony J. Blinken, menyampaikan ucapan selamat Hari Kemerdekaan Indonesia ke-78. Dalam kesempatan itu Blinken gembira dapat berpartisipasi dalam pertemuan-pertemuan menteri luar negeri yang dipimpin Indonesia. Ia juga menyampaikan pujian atas Presidensi Indonesia di Asosiasi Negara Asia Tenggara (ASEAN) pada tahun 2022.
"Atas nama Amerika Serikat, saya mengucapkan selamat kepada rakyat Indonesia dalam rangka Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Amerika Serikat dan Indonesia menikmati kemitraan strategis yang kuat yang ditegaskan oleh komitmen bersama terhadap demokrasi dan hubungan erat antara rakyat kedua negara," kata Blinken dalam pernyataan yang Republika terima, Jumat (18/8/2023).
"Saya memuji upaya Indonesia dalam mendorong pertumbuhan dan membangun masa depan yang tangguh melalui kepemimpinan ASEAN tahun ini. Saya senang dapat berpartisipasi dalam U.S.-ASEAN Post-Ministerial Conference, East Asia Summit Foreign Ministers’ Meeting, dan ASEAN Regional Forum, serta pertemuan U.S.-Indonesia Strategic Dialogue, di Jakarta pada Juli yang lalu," tambahnya.
Blinken mengatakan AS menantikan berbagai kolaborasi dengan Indonesia di tahun-tahun mendatang. Ia juga berharap kedua negara dapat bersama-sama mendorong Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka, stabil, dan makmur. "Kami mengirimkan harapan terbaik kepada rakyat Indonesia dalam merayakan Hari Kemerdekaan yang meriah ini," tutup Blinken dalam pernyataannya.
Kementerian Luar Negeri AS mengatakan AS salah satu negara pertama yang menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia pada tahun 1949. Kementerian Luar Negeri AS juga mengatakan proses demokratisasi dan reformasi Indonesia sejak tahun 1998 meningkatkan stabilitas dan keamanannya, dan menghasilkan hubungan AS-Indonesia yang semakin kuat.
"Amerika Serikat dan Indonesia pada tahun 2010 memprakarsai Kemitraan Komprehensif untuk mendorong keterlibatan tingkat tinggi yang konsisten di antara isu-isu demokrasi dan masyarakat sipil, pendidikan, keamanan, iklim, maritim, energi, dan perdagangan," kata kementerian.
Berdasarkan keberhasilannya, pada tahun 2015 kedua negara meningkatkan hubungan menjadi Kemitraan Strategis AS-Indonesia, memperluas kerja sama ke isu-isu penting regional dan global.