Rabu 16 Aug 2023 22:30 WIB

G-Creasi Dorong Penggunaan Pupuk Hayati untuk Petani di Malang

Mereka memberikan pelatihan tata cara pembuatan dan penggunaan pupuk hayati.

Pelatihan untuk kalangan petani di Dusun Manggisari, Desa Bocek, Kecamatan Karang Ploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur .
Foto: Dok. Web
Pelatihan untuk kalangan petani di Dusun Manggisari, Desa Bocek, Kecamatan Karang Ploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur .

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Generasi Alumni Muda UB-ITS-UNAIR Bersama Ganjar atau Ganjar Creasi (G-Creasi) terus meluaskan kegiatan bermanfaatnya untuk berbagai kalangan. Kali ini, giliran kalangan petani di Dusun Manggisari, Desa Bocek, Kecamatan Karang Ploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur yang mengikuti salah satu program dari kelompok relawan Ganjar Pranowo tersebut. 

Mereka memberikan pelatihan tata cara pembuatan dan penggunaan pupuk hayati untuk kelompok tani di daerah tersebut. 

Baca Juga

Koordinator Wilayah G-Creasi Jatim, Ilham Hasan mengatakan bahwa alasan mereka melakukan kegiatan ini adalah agar penggunaan pupuk kimia bisa di kalangan petani bisa dikurangi. 

"Dikarenakan susahnya pupuk di lapangan, kemudian di kelompok petani dan masyarakat ingin mengurangi penggunaan pupuk kimia,"kata Ilham. 

Selain itu, Ilham menjelaskan bahwa banyak manfaat yang bisa diraih dengan pengguna pupuk hayati. Mulai dari kemudahan cara membuat, hingga manfaat kesehatan dari mengkonsumsi hasil panen yang ditanam dengan pupuk hayati. 

"Kita kan sering makan nasi. Kalau nasi yang kita makan dari padi memakai pupuk kimia secara terus menerus, itu (dampak) ke tubuh jelek. Bisa menyebabkan sakit," ujarnya. 

Para relawan menggandeng salah satu petani yang juga produsen pupuk hayati untuk memberikan materi pelatihan tersebut. Para peserta turut diberikan pupuk dan sejumlah alat pertanian yang telah disiapkan relawan. 

Ilham menceritakan para peserta tampak antusias menyimak pemateri memaparkan cara pembuatan pupuk hayati. Sebab memiliki banyak manfaat untuk tanaman pertanian, diharapkan kegiatan ini bisa membuat hasil panen lebih optimal dan menjadi penggerak peningkatan ekonomi petani di sana.

"Setelah adanya pelatihan ini, mereka bisa mengaplikasikan ke lahan pertaniannya, karena di sini sentra pertanian jeruk, dan pertanian lain seperti sayur dan padi," kata dia. 

Sebelumnya, alumni Universitas Brawijaya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember dan Universitas Airlangga yang tergabung dalam "Ganjar Creasi" (Gcreasi) mendeklarasikan dukungan untuk Ganjar Pranowo karena dinilainya layak meneruskan estafet kepemimpinan sebagai Presiden RI.

“Saya berharap dukungan baik itu dari akademisi, rakyat dan semua kalangan mampu memenangkan Bapak Ganjar Pranowo dan meneruskan estafet kepemimpinan sebagai seorang presiden,” ujar Koordinator Gcreasi Suryo Adi Prakoso, demikian dilansir dari Antara

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement