Jumat 04 Aug 2023 20:17 WIB

ParagonCorp Ajak 2.000 Guru Penggerak Ikuti Wardah Inspiring Teacher 2023

Wardah Inspiring Teacher 2023, program unggulan untuk tingkatkan kapasitas pendidik.

Salman Subakat, CEO Nurhayati Subakat Entrepreneurship Institute ParagonCorp
Foto: Facebook
Salman Subakat, CEO Nurhayati Subakat Entrepreneurship Institute ParagonCorp

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna mendukung transformasi pendidikan di Indonesia, ParagonCorp kembali membuka program Wardah Inspiring Teacher. ParagonCorp membuka kesempatan bagi 2.000 guru penggerak untuk mengikuti program Wardah Inspiring Teacher 2023.

Salman Subakat, CEO Nurhayati Subakat Entrepreneurship Institute ParagonCorp, menjelaskan, program Wardah Inspiring Teacher 2023 merupakan program bagi guru-guru dan murid-murid belajar di perusahaan. “ParagonCorp membuka kesempatan bagi 2.000 guru penggerak di Indonesia untuk belajar bersama dalam program Wardah Inspiring Teacher 2023. Berangkat dari dunia bisnis, kami ingin berbagi praktik baik yang relevan yang dapat diterapkan dunia pendidikan," ujar Salman Subakat pada Sesi Ngobrol Publik #3: “Semua Punya Peran Nyata untuk Pendidikan Indonesia” di Belajaraya 2023.

ParagonCorp, grup perusahaan asal Indonesia yang mengawali perjalanannya sebagai produsen brand pionir kosmetik halal yaitu Wardah, meluncurkan program Wardah Inspiring Teacher 2023 di acara Belajaraya 2023 yang digelar di Pos Bloc, Jakarta Pusat. Belajaraya merupakan festival pendidikan yang diselenggarakan oleh jaringan pendidikan Semua Murid Semua Guru (SMSG) dan merupakan acara perjumpaan nasional tahunan bagi 969 penggerak pendidikan di Indonesia. Menjadi salah satu kolaborator dalam acara ini, ParagonCorp turut mendukung transformasi pendidikan di Indonesia sekaligus mengajak para guru untuk mengikuti program penggerak pendidikan, Wardah Inspiring Teacher.

“Saya setuju bahwa setiap manusia tidak boleh berhenti belajar dan setuju bahwa seorang pemimpin di perusahaan sebetulnya adalah guru bagi timnya. Good leader good teacher. Mulai kerja harus sudah punya jiwa guru karena perusahaan yang reversed mentoring-nya gak jalan, prediksinya tidak akan survived. Harapan kami dapat membuka kesempatan bagi guru-guru dan murid-murid bisa belajar juga di perusahaan," kata Salman menjelaskan.

Wardah Inspiring Teacher merupakan program apresiasi untuk guru-guru di Indonesia yang diberikan dalam bentuk rangkaian pelatihan untuk meningkatkan kapasitas dan inovasi guru. Program ini telah diselenggarakan selama 5 kali sejak tahun 2017 dan telah menjangkau lebih dari 6.000 guru se-Indonesia. Membawa tagline ‘Learn, Innovate Inspire’, Wardah Inspiring Teacher 2023 hadir dengan wajah baru untuk mengajak para guru belajar lebih banyak mengenai leadership, inovasi dan adaptasi digital.

Pendaftaran Wardah Inspiring Teacher 2023 dibuka mulai 29 Juli hingga 31 Agustus 2023. Ada dua jalur pendaftaran yang bisa diikuti yakni jalur rekomendasi guru dan jalur pendaftaran mandiri. Jalur rekomendasi guru adalah jalur pendaftaran bagi siswa, alumni dan masyarakat yang ingin merekomendasikan guru inspiratifnya, sedangkan jalur pendaftaran mandiri merupakan jalur khusus bagi para guru yang memiliki semangat belajar tinggi dan ingin mendaftarkan dirinya sendiri.

Program Wardah Inspiring Teacher terbuka untuk semua guru dari berbagai jenjang pendidikan formal mulai dari PAUD hingga SMA/Sederajat. Pendaftaran Wardah Inspiring Teacher 2023 dapat diakses melalui tautan bit.ly/DaftarWIT23.

Di kesempatan yang sama, Head of CSR & Corporate Communication Paragon Technology and Innovation. Suci Hendrina mengatakan, ParagonCorp ingin memberdayakan para guru agar dapat mengembangkan kapasitasnya sebagai pendidik. Melalui program Wardah Inspiring Teacher, ParagonCorp berharap akan semakin banyak guru yang bertransformasi untuk memberikan dampak akselerasi perubahan positif bagi pendidikan Indonesia.

“Kami berharap program Wardah Inspiring Teacher yang telah berlangsung cukup lama ini dapat menjadi suatu proses berkelanjutan untuk memberikan kebermanfaatan yang lebih luas bagi masyarakat dan Indonesia,” ujar Suci.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement