REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Polres Cianjur, Jawa Barat menyelidiki penyebab kecelakaan beruntun di Jalan Lingkar Timur Cianjur yang melibatkan tiga kendaraan roda empat yang diduga akibat kelalaian pengemudi minibus bernopol F 1768 HY pada Rabu (26/7/2023).
Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur Iptu Hadi Kurniawan mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, seorang pengemudi mengalami luka serius dan sudah dibawa ke RSUD Cianjur. Sebanyak tiga mobil rusak parah.
"Pemeriksaan sementara, kecelakaan diduga akibat pengemudi minibus merk Mitsubishi Pajero atas nama Putri Nabil (21 tahun) warga Kecamatan Cianjur, tidak berhati-hati dan terlalu melebar ke jalur kanan sehingga menghantam dua kendaraan lain dari arah berlawanan," katanya.
Saat ini, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi minibus dan korban. Polisi juga meminta keterangan dari sejumlah saksi yang melihat langsung kejadian tabrakan beruntun yang membuat dua kendaraan jenis sedan rusak berat.
Dua kendaraan tersebut merk Datsun bernopol F 1571 XV yang dikemudikan Hilman Andianto (25) dan Daihatsu Ayla bernopol F 1790 YO yang dikemudikan Hildan Abdul Gani (34) saat ini sudah diamankan di unit Lakalantas Polres Cianjur.
Sementara keterangan saksi di lokasi kejadian, minibus Pajero yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Bandung menuju Cianjur tiba-tiba masuk ke jalur berlawanan sehingga menghantam mobil merk Datsun hingga berputar beberapa kali dan kembali menghantam mobil Ayla.
"Seperti hilang kendali mobil Pajero melaju ke kanan atau arah berlawanan dan menghantam dua kendaraan hingga rusak parah. Beruntung pengemudi dari ketiga kendaraan selamat, hanya satu orang mengalami luka serius," kata saksi mata warga sekitar Yayan (54).
Pengemudi mobil Datsun, Hilman, mengatakan sempat membunyikan klakson saat melihat Pajero yang melaju melawan arah. Namun, jarak yang dekat membuat tabrakan tidak dapat dihindari. Pajero kembali menghantam mobil Ayla yang berada di depannya sebelum terjungkal ke dalam parit.
"Saya tidak tahu pasti apakah hilang kendali atau memang tidak berhati-hati saat mengemudikan kendaraan karena pengemudi Pajero sempat menyalahkan saya tidak menghindari tabrakan yang membuat paman saya mengalami luka serius," katanya.