Senin 17 Jul 2023 15:09 WIB

Makna Doa Anies Baswedan di Apel Siaga Perubahan

Di Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem kemarin, Anies memanjatkan doa.

Bakal Calon Presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menyampaikan pidato politiknya dihadapan kader Partai Nasdem saat acara Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Ahad (16/7/2023). Apel siaga tersebut dilakukan dalam rangka konsolidasi kader sekaligus menguatkan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dalam menghadapi Pilpres 2024 mendatang. Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan petinggi Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yakni Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu bersama jajarannya.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Bakal Calon Presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menyampaikan pidato politiknya dihadapan kader Partai Nasdem saat acara Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Ahad (16/7/2023). Apel siaga tersebut dilakukan dalam rangka konsolidasi kader sekaligus menguatkan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dalam menghadapi Pilpres 2024 mendatang. Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan petinggi Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yakni Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu bersama jajarannya.

REPUBLIKA.CO.ID, oleh Nawir Arsyad Akbar

Bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Rasyid Baswedan menjelaskan makna doa yang dipanjatkan dalam Apel Siaga Perubahan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Ia menjelaskan, doa tersebut merupakan bagian dari ikhtiar menghadirkan perubahan dan perbaikan untuk Indonesia.

Baca Juga

"Bahwa kita menyampaikan harapan, memohon pertolongannya agar ikhtiar kita, bisa tercapai dan semua yang kita harapkan, yang kita ikhtiarkan, tapi kami ungkapkan dalam doa itu," ujar Anies usai acara Apel Siaga Perubahan, Ahad (17/7/2023).

"Kita berharap seperti pesan saya di akhir tadi, bahwa kita yakin dengan ikhtiar, dengan niat yang baik, dikerjakan dengan baik, dengan cara yang baik, InsyaAllah akan dibukakan pintu-pintu untuk bisa terlaksana," sambungnya.

Diketahui, Anies menyampaikan pidato politiknya dalam Apel Siaga Perubahan yang ditujukan untuk seluruh kader Partai Nasdem. Di tengah pidatonya, ia menghantarkan doa agar aparat di negeri ini terhindar dari jebakan korupsi.

"Berikan kepada aparat negeri ini keberlimpahan rezeki yang halal serta kecukupan hati agar mereka terhindar dari godaaan korupsi dan jebakan kriminalisasi," doa Anies.

"Jadikan setiap keringat yang mereka teteskan dan setiap senyum warga yang mereka layani sebagai penambah catatan pahala bagi mereka di hari nanti," sambungnya.

Ia juga berdoa agar masyarakat menjadi pelindung dan pengayom bagi generasi muda Indonesia. Jangan sampai anak-anak Indonesia merasakan kemiskinan yang menghimpit dan kekerasan yang menyakitkan.

"Mampukan kami menggendong setiap anak mereka semua pekerja di lini terdepan melayani masyarakat, bebaskan mereka dari kerumitan birokrasi," ujar Anies memanjatkan doa.

Keadilan ingin dihadirkannya bagi seluruh masyarakat, dimulai dari ujung timur Indonesia, yakni Papua. Ia bersama Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang mengusungnya sebagai bakal capres mengusung perubahan dan perbaikan. Konsep tersebut hadir karena aspirasi masyarakat Indonesia yang menginginkan dua hal tersebut.

Dukungan terhadap perubahan dan perbaikan semakin terlihat dalam Apel Siaga Perubahan yang digelar Partai Nasdem hari ini. Sebab puluhan ribu kader Partai Nasdem dalam acara tersebut sudah memperlihatkan semangat tersebut lewat kehadirannya di ibu kota Jakarta.

"Kami berkumpul di tempat ini, dari seluruh lokasi di Indonesia untuk menyatakan bahwa kami ingin perubahan dan perbaikan untuk Indonesia," ujar mantan gubernur DKI Jakarta itu.

 

In Picture: Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem

 

photo
 

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement