REPUBLIKA.CO.ID, oleh Nawir Arsyad Akbar
Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh menegaskan komitmennya dalam pengusungan Anies Rasyid Baswedan sebagai calon presiden (capres). Salah satu alasannya adalah untuk membuktikan arti pluralisme.
"Kenapa kita harus memilih Anies Baswedan? Karena kita mau membuktikan, pluralisme yang kita hargai bukan hanya di bibir tapi juga dalam praktik kehidupan yang nyata saudara-saudaraku," ujar Surya Paloh dalam pidatonya di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Ahad (16/7/2023).
Ia melanjutkan, pemikiran dinamis dan moderat haruslah diperjuangkan dalam rangka untuk membangun Indonesia. Karenanya, ia memberikan penghormatan tertinggi terhadap semangat pluralisme.
"Dasar pemikiran inilah yang kita mau agar kita tetap konsisten dengan pemikiran-pemikiran nilai-nilai kebangsaan yang seutuhnya untuk memberikan penghormatan nilai pluralisme kebangsaan kita," ujar Surya Paloh.
Paloh menegaskan, Nasdem memiliki komitmen moral untuk mengantarkan Anies kepada keberhasilan. Meskipun dukungannya kepada Anies kerap disalahartikan dan menghadirkan kesalahpahaman.
"Tapi bukan berarti, kalau memang niat baik, kesalahpahaman, salah pengertian, kemudian kita merasa terjepit tertekan, tertindas, terhalangi, kemudian kita menyerah? Tidak!" tegas Surya Paloh.
"Kita katakan, InsyaAllah kita belum menyerah," katanya.
Ia juga menyampaikan alasan pihaknya mendukung Joko Widodo (Jokowi) pada pemilihan presiden (Pilpres) 2014 dan 2019. Salah satunya adalah gagasan revolusi mental yang digagas mantan wali kota Solo itu.
Dia menjelaskan, Indonesia sudah sepantasnya menjadi negara super power seperti negara-negara lainnya. Namun, negara ini belum bisa mencapai hal tersebut karena persoalan gagasan dan pemikiran.
"Ini yang perlu saya ingatkan kepada saudara bahwasanya pikiran, gerakan perubahan, yang juga sejalan dengan apa yang pernah dikonstatir oleh Presiden Jokowi untuk melaksanakan revolusi mental adalah sebenarnya identik dengan misi gerakan perubahan kita," ujar Surya Paloh.
Gagasan dan pemikiran menjadi alat untuk menuju kemajuan negara ini. Hal tersebut tercermin lewat revolusi mental milik Jokowi, yang membuat Partai Nasdem totalitas dalam mendukungnya dalam 10 tahun terakhir.
"Dengan seluruh kekuatan dan harapan energi yang kita milikin, kita dukung yang namanya Presiden Jokowi kala itu sebagai calon presiden untuk menjadi presiden di negeri ini saudara-saudaraku," ujar Surya Paloh.
In Picture: Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem