Sabtu 01 Jul 2023 15:40 WIB

Penyembelihan Hewan Kurban di Surabaya Lancar, Orang Muda Ganjar Salurkan Satu Sapi

Daging kemudian dibagikan kepada warga yang berhak.

Warga di sekitar Jalan Semolowaru, Surabaya, Jawa Timur mendapatkan hak daging kurban.
Foto: Dok. Omg
Warga di sekitar Jalan Semolowaru, Surabaya, Jawa Timur mendapatkan hak daging kurban.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Jaringan pemuda yang tergabung dalam relawan Orang Muda Ganjar (OMG) Jawa Timur menyembelih satu ekor kurban untuk masyakat sekitar. Seperti dilansir dari Kantor Berita Antara, Sabtu (1/7/2023), dalam Idul Adhha tahun ini, OMG Jawa Timur menyembelih satu ekor sapi yang berlangsung di halaman Sekretariat OMG Jawa Timur, Jalan Semolowaru, Surabaya. 

Koordinator Wilayah (Korwil) OMG Jawa Timur Agung Wirya Saputra berharap agar hewan kurban yang diserahkan dapat memberikan berkah dan kebahagiaan bagi masyarakat yang membutuhkan dan juga meningkatkan semangat berbagi serta saling tolong-menolong, terutama di momen yang penuh berkah seperti Idul Adha.

Baca Juga

"Kami berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di tengah semangat Iduladha yang penuh berkah. Semoga makin banyak program sosial yang dapat dilakukan untuk mempererat silaturahmi dan meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat di wilayah Surabaya ini," ujar Agung.

Sesuai dengan tradisi warga setempat, lanjut Agung, setiap daging yang sudah dipotong lalu disisihkan untuk dimasak dan disantap bersama warga yang terlibat di dalam acara tersebut.

"Selain pemotongan dan berbagi hewan kurban, kami juga akan memasak dan menyantap hidangan bersama-sama sesuai dengan tradisi warga setempat," lanjutnya.

Dirinya mengajak dan bekerjasama dengan perangkat desa maupun organisasi masyarakat untuk meramaikan momen perayaan Idul Adha tersebut.

Semua prosesi penyembelihan sudah dilakukannya sesuai dengan syariat islam. "Kami bekerjasama dengan pihak RT, kelompok ormas dan paguyuban pemuda yang hari ini ikut membantu segala proses persiapan sampai dengan selesai. Semuanya kami lakukan sesuai syariat islam, seperti bersholawat, takbiran dan berdoa," jawabnya.

Selama proses sosialisasi dan pendataan, Agung mengaku bahwa masyarakat berbondong-bondong secara antusias menjadi relawan dan mendaftarkan diri dengan ikhlas terlibat dalam perayaan Idul Adha yang dibuat oleh OMG.

Agung menilai bahwa kegiatan tersebut mencerminkan sila ke tiga Pancasila, sekaligus mempertegas budaya gotomg royong yang selama ini menjadi identitas bangsa Indonesia.

"Tentu sejak pendataan masyarakat, mereka sangat senang sekali dam berharap agenda seperti ini bisa sering-sering diadakan untuk mempererat tali silaturahmi antar masyarakat dan mempertegas budaya gotong royong," ujarnya.

Ke depan, OMG Jatim akan terus berkomitmen untuk memberikan program keberlanjutan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya jaringan pemuda menjadi lebih baik.

Agung pun sudah mempersiapkan berbagai macam program sosialisasi maupun bantuan dan yang terdekat dirinya tengah fokus dalam program penanganan stunting di Jawa Timur.

"Kami berupaya hadir dan eksis untuk memfasilitasi kebutuhan atau pun program dari masyarakat terutama pemuda yang ada di Jawa Timur, contohnya setelah ini kami akan concern pada hal stunting, baik edukasinya maupun bantuan gizinya kepada mereka yang membutuhkan," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement