Jumat 30 Jun 2023 22:59 WIB

Syukuri Nikmat Idul Adha, Ganjar Muda Potong Hewan Kurban Bersama Warga di Indramayu

Mereka terlihat kompak bergotong royong menyembelih hewan kurban.

Warga Desa Kaplongan Lor, Kecamatan Karangampel, Indramayu kompak menyembelih hewan setelah sholat Idul Adha 1444 Hijriah.
Foto: Dok. GMP
Warga Desa Kaplongan Lor, Kecamatan Karangampel, Indramayu kompak menyembelih hewan setelah sholat Idul Adha 1444 Hijriah.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Idul Adha menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi antara sukarelawan GMP dengan warga di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. 

Mereka terlihat kompak bergotong royong menyembelih hewan kurban di Desa Kaplongan Lor, Kecamatan Karangampel setelah sholat Idul Adha 1444 Hijriah. 

Baca Juga

Koordinator Pusat Ganjar Muda Padjajaran (GMP) Randry Adryan Setiawan mengatakan, pihaknya bersama warga kemudian bergotong royong menguliti dan memotong-potong daging dan bagian tubuh hewan kurban tersebut untuk dibagikan kepada warga di sekitar lokasi.

"Hasil dari penyembelihan hewan itu, bersama warga Desa Kaplongan Lor kami membagikannya kepada masyarakat. Untuk jumlah paketnya itu ada 100 paket yang kami bagikan," ujar Randry, seperti dilansir pada Jumat (30/6/2023). 

Menurut dia, penyembelihan hewan kurban memiliki nilai-nilai ibadah sesuai dengan ajaran agama Islam. Randry mengatakan, ibadah tersebut menjadi refleksi dari keteladanan Nabi Ibrahim dan ketulusan Nabi Ismail yang menempatkan kecintaannya kepada Allah SWT di atas segalanya.

Selain itu, penyembelihan hewan kurban juga dinilai dapat meningkatkan gotong royong, kebersamaan dan persatuan seperti yang ditekankan oleh Ganjar Pranowo dalam berbagai kesempatan.

"Gotong royong, nilai-nilai kebersamaan, persatuan, yang memang selalu Pak Ganjar gaungkan di beberapa kesempatan. Bahwa, dalam nilai-nilai gotong royong itu ada kebersamaan dan juga persatuan yang harus kita tumbuhkan di tengah keberagaman Indonesia," kata dia. 

Kegiatan tersebut berjalan lancar dan penuh keakraban meskipun sempat diwarnai kejadian salah seekor hewan kurban yang lepas hingga warga harus menangkapnya di tengah sawah.

Harapan serupa diungkapkan salah seorang pemuda di Desa Kaplongan Lor, Bayu Pramana. Dia juga turut mengapresiasi pemotongan dan pembagian daging hewan kurban kali ini.

Mewakili warga di wilayah tersebut, Bayu mengucapkan terima kasih kepada para sukarelawan GMP. 

Hewan kurban di Indramayu khususnya, dan Jawa Barat umumnya telah melalui pemeriksaan ketat. 

Pemerintah Provinsi Jawa Barat menurunkan empat ribu petugas pemeriksa sebelum penyembelihan (Ante Mortem) dan sesudah penyembelihan (Post Mortem). Petugas diturunkan ke semua wilayah Jawa Barat untuk memastikan tidak adanya penyebaran penyakit akibat pemilihan maupun pengelolaan hewan kurban tidak sesuai standar, demikian dilansir dari Antara

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement