REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin menunaikan sholat Idul Adha di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat pada Kamis (29/6/2023). Kiai Ma'ruf mengajak masyarakat untuk melaksanakan amalan berkurban, sejalan dengan kondisi membaiknya ekonomi paska pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah hari ini kita memasuki Hari Raya Idul Adha atau hari raya kurban dan kita diberikan oleh Allah dalam keadaan baik, pandemi sudah tidak ada, sudah dicabut. Dalam suasana seperti ini, ini adalah hari raya yang menggembirakan dan juga ekonomi bagus," kata Ma'ruf di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Kamis.

Dia mengatakan, pelaksanaan Hari Raya Idul Adha menjadi momentum untuk beramal secara konsep agama. Menurut dia, berkurban merupakan amal ibadah yang bernilai besar pahalanya dan manfaatnya. Karena itu, Kiai Ma'ruf mengajak semua masyarakat yang mampu, jangan sampai tidak berkurban.

"Ini masih ada tiga hari lagi ayyamuttasyrik (hari Tasyrik), masih ada kesempatan berkurban karena kurban ini walaupun menurut mazhab Syafi'i sunnah muakkad, namun mazhab Hanafi wajib, jadi ada yang mewajibkan, paling tidak sangat dianjurkan, itu dari segi agama," jelas eks ketua umum MUI itu.

Tak hanya bermakna dari segi agama, sambung dia, berkurban juga bermanfaat secara sosial. Terutama bagi masyarakat yang tidak mampu atau miskin, termasuk juga kalangan dengan keterbatasan seperti disabilitas. Dengan begitu, kegembiraan Hari Raya Kurban dirasakan oleh semuanya.

"Dari segi sosial masih banyak masyarakat kita yang membutuhkan bantuan. Supaya di hari raya kurban ini jangan sampai mereka tidak merayakan dengan gembira jadi mereka bisa peroleh daging kurban baik sapi maupun kambing karena itu semangat solidaritas membantu masyarakat juga sesuai perintah agama saya ajak semuanya mari kita ramaikan bukan hanya takbiran tapi juga dengan menyembelih kurban," tutur Kiai Ma'ruf.

Masjid Istiqlal diketahui telah menerima sebanyak 43 ekor sapi dan delapan ekor kambing yang dikurbankan mulai dari Presiden RI Joko Widodo, Wapres Ma'ruf Amin, sejumlah menteri, hingga pengusaha. Rencananya penyembelihan hewan kurban dilakukan pada  Sabtu (1/7/2023).

Ikuti Whatsapp Channel Republika