REPUBLIKA.CO.ID, BOJONEGORO -- Kelompok relawan GMC mengajak masyarakat untuk menebar bibit ikan dan menanam pohon di Desa Cengkir, Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Koordinator Wilayah GMC Jawa Timur, Mahmud mengatakan kegiatan tersebut dilakukan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kelestarian lingkungan alam.
"Desa Cengkir memiliki geografi pertanian dan waduk maka ekosistem alamnya perlu dipedulikan dengan baik," ungkap Mahmud seperti dilansir pada Kamis (29/6/2023).
Dia menambahkan kegiatan tersebut mendapatkan antusiasme yang positif dari masyarakat. Banyak masyarakat berbagai kalangan mengikuti kegiatan tersebut mulai dari tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh desa.
Mereka bahkan membawa benih ikan bersama-sama ke Waduk Desa Cengkir. Sekitar lima ribu bibit ikan Nila dilepas di waduk tersebut.
Dia menjelaskan pemilihan ikan nila karena proses pembesarannya tergolong sangat cepat besar, sehingga bisa menjadi sumber pencarian sampingan masyarakat sekitar.
"Ini mendapatkan animo baik, dikarenakan masyarakat sangat juga sangat peduli dengan ekosistem air waduk yang menjadi sumber mata pencaharian dan keperluan dapur," kata dia.
Selain penebaran ikan, relawan GMC juga mengajak masyarakat melakukan penanaman pohon di sekitar desa. Hal ini dilakukan sesuai permintaan masyarakat setempat untuk pengurangan emisi karbon. Oleh karena itu, harus dilakukan penanaman pohon untuk meningkatkan produksi oksigen.
"Harapan kami agar kegiatan ini bisa merangsang masyarakat sekitar agar ikut menjaga ke stabilan lingkungan waduk yang notabene juga menjadi sumber mata pencaharian warga desa cengkir," ungkap dia.
Kegiatan tanam pohon juga telah dilakukan kelompok serupa di Malang. Bersama karang taruna dan puluhan warga Kelurahan Kedungkandang Kota Malang GMC mengajak masyarakat menanamkan nilai kekeluargaan melalui kegiatan penanaman pohon di Taman Bambu Mewek dan renovasi mushala setempat.
"GMC mengajarkan tentang kebersamaan, kerukunan serta gotong royong ialah suatu yang menjunjung norma norma kenegaraan," kata Koordinator GMC Kota Malang Yafik Maulana
Dia yakin langkah tersebut mampu membangun rasa kekeluargaan di lingkungan masyarakat. Tak hanya itu, kegiatan penanaman pohon dan renovasi musala ditujukan sebagai langkah menjaga kelestarian lingkungan.
"Kami optimistis bisa membawa dampak positif dalam kehidupan masyarakat, terutama tentang cinta lingkungan dan gotong royong warga," ujar dia, demikian dilansir dari Antara.