Rabu 28 Jun 2023 07:15 WIB

Siswa SD Aniaya Temannya Hingga Babak Belur di Jombang

Korban diduga tidak berani membalas karena ada teman pelaku.

Penganiayaan (Ilustrasi)
Penganiayaan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JOMBANG--Aparat Kepolisian Resor Jombang, Jawa Timur, menangani kasus seorang bocah sekolah dasar (SD) di Kabupaten Jombang yang tega menganiaya temannya hingga babak belur. Video penganiayaan siswa SD di Jombang ini viral di media sosial.

Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Aldo Febrianto mengatakan, pihaknya langsung bergerak setelah mendapatkan informasi tersebut dengan mencari identitas keduanya. Setelah didapat, kepolisian berupaya memberi ruang dialog kepada orangtuanya.

"Kami lakukan mediasi terkait video viral penganiayaan terhadap anak di wilayah hukum Polres Jombang," kata Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Aldo Febrianto di Jombang, Selasa (27/6/2023).

Ia mengatakan, mediasi mempertemukan kedua orang tua korban dan pelaku. Mediasi tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Desa Japanan Junaidi Catur Wicaksono, Kepala Sekolah Dasar Mohammad Sidiq, ibu korban IK dan ibu pelaku SM.

Mediasi itu juga disaksikan UPTD PPA Sri Mujiati, Dinas Sosial Kabupaten Jombang Olvy Robertina Loedji, pekerja sosial Digit Dwi Permana. Hasil dari pertemuan tersebut, kata Aldo, kedua belah pihak telah sepakat untuk damai. Kedua orang tua sepakat perkara diselesaikan secara kekeluargaan.

Selain itu, kedua orang tua telah menganggap perkara tersebut selesai dan tidak menuntut lagi perkara tersebut secara hukum pidana maupun perdata. "Pihak keluarga pelaku sanggup mengganti rugi biaya pengobatan kepada korban," kata Aldo.

Korban tak berani melawan...

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement