REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah merumuskan inti dari visi dan misi Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) 2024. Hal pertama yang disampaikannya adalah menempatkan skala prioritas terpenting pada upaya memberantas kemiskinan dan stunting atau masalah gizi.
"Partai menegaskan bahwa visi, misi, dan agenda strategis calon presiden dan wakil presiden yang diusung oleh PDI Perjuangan menempatkan skala prioritas terpenting pada upaya memberantas kemiskinan dan tengkes, stunting," ujar Ketua DPP PDIP, Puan Maharani membacakan 17 rekomendasi hasil Rakernas III di Jakarta, Kamis (8/6/2023).
Visi selanjutnya adalah meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan mengeluarkan Indonesia dari jebakan negara berpenghasilan menengah atau middle income trap. Lalu, mewujudkan keadilan dan kemakmuran secara progresif.
Baca: Jika Terpilih 2024, Ganjar Adalah Presiden Rakyat, Bukan Presiden PDIP
Selanjutnya adalah mempercepat kemajuan melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, riset dan inovasi. Selain itu, menempatkan pembangunan sumber daya manusia sebagai pilar utama kemajuan bangsa.
"Peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia merupakan syarat utama bagi terwujudnya Indonesia yang berdaulat di bidang politik, berdiri di atas kaki sendiri di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam bidang kebudayaan," ujar Puan.
PDIP telah menyelesaikan Rakernas III yang menghasilkan 17 rekomendasi eksternal. Salah satunya adalah menginstruksikan seluruh kader partai berlambang kepala banteng itu untuk memenangkan Ganjar.
"Kepada seluruh jajaran kader partai di setiap tingkatan untuk bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat, partai politik, dan relawan untuk memenangkan Ganjar Pranowo sebagai presiden Republik Indonesia pada tahun 2024," ujar Puan.
Menurut ketua DPR itu, PDIP memandang Pemilu 2024 merupakan momentum sangat penting bagi transisi kekuasaan secara demokratis. Khususnya, lewat kontestasi yang berlangsung secara jujur, adil, langsung, umum, bebas, rahasia, aman, dan damai.
Puan mengatakan, PDI terus berjuang sebagai kekuatan pemersatu dengan menghadirkan kampanye yang mencerdaskan kehidupan bangsa. Kampanye yang dihadirkan juga akan penuh dengan narasi kemajuan dan menegaskan pentingnya kesinambungan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Rakernas III partai menempatkan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi partai. Berkaitan dengan upaya memenangkan pemilu legislatif dan calon presiden Ganjar Pranowo, seluruh tiga pilar partai dimulai dari anak ranting, ranting, PAC, DPC, DPD, hingga DPP partai wajib bergerak aktif turun ke bawah menggalang dukungan rakyat dengan cara gotong royong," ujar Puan.