REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Pemerintah dalam waktu dekat akan mulai membangun Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ruas Rengat-Pekanbaru. Pembangunan dimulai dari Seksi Lingkar Pekanbaru agar ruas jalan tol yang sudah ada di Provinsi Riau dapat terhubung satu sama lain.
Deputi I Kepala Staf Kepresidenan, Febry Calvin Tetelepta, mengatakan, pembangunan Seksi Lingkar Pekanbaru didahulukan karena segmen tersebut akan menghubungkan tiga ruas JTTS sekaligus, yaitu ruas Rengat-Pekanbaru, Pekanbaru-Bangkinang, dan Pekanbaru-Dumai.
"Dengan demikian konektivitas wilayah di Provinsi Riau akan semakin baik guna mendukung distribusi logistik maupun mobilitas masyarakat," kata Febry dikutip dari siaran pers KSP di Kota Pekanbaru pada Rabu (24/5).
Menurut dia, tahapan konstruksi pembangunan JTTS Seksi Lingkar Pekanbaru ditargetkan dimulai pada pertengahan Juni 2023 dan selesai paling lambat Oktober 2024. "Pengadaan tanahnya sedang dilakukan oleh Kementerian ATR/BPN bersama Kementerian PUPR dan pemerintah daerah," ucap Febry.
Sementara itu, Direktur Operasi III PT Hutama Karya (Persero) Koentjoro menjelaskan, Seksi Lingkar Pekanbaru terbentang sepanjang 30 kilometer dari Junction Pekanbaru hingga Bypass Pekanbaru. Secara administratif, seksi tersebut melintasi wilayah Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar.
Sekretaris Daerah Provinsi Riau S.F. Harianto mengakui, pembangunan infrastruktur yang begitu masif akan menjadi modal bagi Provinsi Riau untuk lebih maju lagi. "Mewakili masyarakat Bumi Lancang Kuning, saya menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat," ucap Harianto.