Selasa 16 May 2023 18:28 WIB

Cek Kondisi Jalan di Jambi, Jokowi: Rusak Parah

Jokowi menginstruksikan percepatan perbaikan jalan-jalan rusak tersebut.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Andri Saubani
Presiden Joko Widodo saat meninjau ruas jalan Kota Jambi menuju Sungai Gelam, Selasa (16/5/2023).
Foto: Tangkapan Layar/BPMI Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo saat meninjau ruas jalan Kota Jambi menuju Sungai Gelam, Selasa (16/5/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecek kondisi jalan rusak di ruas Kota Jambi-Sungai Gelam, Provinsi Jambi, Selasa (16/5/2023). Seusai melintasi dan meninjau ruas jalan di Jambi menggunakan mobil kepresidenan, Jokowi menyebut kondisi jalan tersebut sudah rusak parah.

Tampak jalanan yang dilintasi mobil Jokowi tak beraspal. Bahkan, jalanan tersebut juga terlihat berbatu.

Baca Juga

"(Jalannya) rusak parah, udah ngerasakan sendiri, masa harus saya sampaikan," kata Jokowi.

Karena itu, ia menginstruksikan percepatan perbaikan jalan-jalan rusak tersebut. Selain dari Kementerian PUPR, Jokowi menyebut, data jalan rusak yang dimilikinya juga berasal dari laporan masyarakat. Data tersebut juga telah dikonfirmasi ke pemimpin daerah baik gubernur maupun bupati.

"Kita yang paling penting ini adalah langkah perbaikan yang secepatnya harus dilakukan," ujarnya.

Jokowi mengatakan, pemerintah pusat akan mengambil alih perbaikan jalan rusak di Jambi, baik jalan provinsi maupun kabupaten. Proses perbaikan jalan rusak ini akan mulai dilakukan pada Juli atau Agustus mendatang.

Ia memerinci terdapat 4.600 km dari total 10 ribu km jalan kabupaten yang mengalami kerusakan. Sedangkan untuk jalan provinsi yang mengalami kerusakan sepanjang 250 km dari total 1.030 km. Dan untuk jalan nasional terdapat 1.300 km dan yang rusak ada 130 km.

"Yang tadi jalan kabupaten, yang ini jalan provinsi. Ini juga akan diambil alih oleh pusat dan segera dikerjakan," kata Jokowi.

Ia menegaskan, perbaikan jalan rusak perlu segera dilakukan untuk mendukung transportasi logistik di daerah.

"Kalau ndak yang namanya jalan logistik itu sangat penting sekali, yang namanya jalan produksi itu sangat penting sekali sehingga itu yang didahulukan. Apalagi rusak parah harus segera dikerjakan," ujarnya.

Jokowi menyebut, perbaikan jalan rusak ini tak hanya akan dilakukan di Provinsi Jambi. Namun, juga di berbagai provinsi lainnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement