REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pihaknya saat ini sedang berproses menjalin kerja sama dengan salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, Google Inc, untuk mengatasi kemacetan di Ibu Kota. Rencananya, kecerdasan buatan (AI) akan dilibatkan sebagai solusi.
"Sekarang ini mereka terus melakukan simulasi. Kami berharap bisa memberi efek positif dari sisi pengaturan lalu lintas di beberapa persimpangan," kata Syafrin di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (10/5/2023).
Selain itu, Syafrin menjelaskan dengan kerja sama tersebut pihaknya dapat memantau dan melakukan pengaturan waktu di lampu lalu lintas (traffic light) berdasarkan informasi basis data internal Google untuk mengukur dan menghitung kondisi lalu lintas dan pengaturan waktu di persimpangan.
"Jadi teman-teman Google itu memanfaatkan basis data internal mereka, kemudian kami diberikan papan instrumen digital (dashboard) agar bisa melakukan pengaturan ulang (resetting) terkait dengan siklus waktu lampu lalu lintas pada titik-titik yang menjadi program tadi," jelas Syafrin.