Ahad 30 Apr 2023 19:22 WIB

Survei Indikator: Jika Gandeng Erick Thohir, Prabowo atau Ganjar akan Unggul

Erick Thohir dinilai menjadi figur Cawapres yang memiliki kontribusi besar.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Nora Azizah
Erick Thohir dinilai menjadi figur Cawapres yang memiliki kontribusi besar.
Foto: Republika
Erick Thohir dinilai menjadi figur Cawapres yang memiliki kontribusi besar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indikator Politik Indonesia menggelar sejumlah simulasi pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dalam survei nasional pada 11-17 April 2023. Erick Thohir menjadi figur cawapres yang mempunyai kontribusi besar dalam mendongkrak kemenangan pasangannya.

Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, Erick Thohir mampu menaikkan elektabilitas bakal calon presiden Ganjar Pronowo dan Prabowo Subianto. Dalam simulasi yang disurvei oleh Indikator, pasangan Prabowo-Erick meraih 32,8 persen atau unggul di atas Ganjar-Sandiaga dengan 32,5 persen dan Anies-AHY yang sebesar 24,4 persen. Dari lima simulasi, Erick empat kali membawa pasangannya menduduki peringkat teratas. 

Baca Juga

"Simulasi kedua, Prabowo-Erick meraih 34,4 persen, Ganjar-RK itu 33,1 persen dan Anies-Khofifah sebesar 21,5 persen," ujar Burhanuddin saat memaparkan hasil survei nasional Indikator Politik Indonesia (IPI) bertajuk "Korelasi antara Approval Rating Presiden dan Dukungan terhadap Calon Presiden dan Partai Jelang Pemilu Serentak 2024" di Jakarta, Ahad (30/4/2023).

Burhanuddin menyampaikan pasangan Prabowo-Erick kembali unggul dalam simulasi ketiga dengan 33,6 persen, sementara Ganjar-Khofifah 32,7 persen dan Anies-AHY sebesar 24,5 persen. Pada simulasi keempat, Prabowo-Erick meraih 32,9 persen, Ganjar-RK dengan 33,3 persen, dan Anies-AHY dengan 23,9 persen.

"Berikutnya, pasangan Ganjar-Erick meraih 35,8 persen, unggul dibandingkan Prabowo-Khofifah yang sebanyak 30,5 persen dan Anies-AHY dengan 24,1 persen," ucap Burhanuddin.

Burhanuddin menyampaikan tren elektabilitas Erick terus menanjak dalam beberapa bulan terakhir. Hal ini berkebalikan dengan tren dukungan terhadap Ridwan Kamil yang terus menurun, sementara nama lain cenderung stagnan.

Burhanuddin mengatakan Erick juga memiliki tingkat kesukaan yang cukup tinggi dari publik yakni sebesar 83,4 persen. Responden juga memilih Erick sebagai salah satu figur yang pantas melanjutkan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) sebesar 1,8 persen. Erick menjadi figur paling banyak dipilih publik sebagai suksesor Jokowi di samping tiga capres, Prabowo, Ganjar, dan Anies.

Burhanuddin mengatakan 78,5 responden mengaku puas dengan kinerja pemerintahan Joko Widodo (Jokowi), dengan rincian 62,7 persen cukup puas dan 15,8 persen sangat puas. Tingginya tingkat kepuasan masyarakat menjadikan pengaruh besar Jokowi terhadap kemenangan paslon di Pilpres 2024.

Burhanuddin mengatakan kepuasan atas kinerja Jokowi mengalami peningkatan cukup besar dalam beberapa bulan terakhir, dan saat ini tampak tingkat kepuasan atas kinerja presiden merupakan yang tertinggi.

"Secara umum, kepuasan atas kinerja presiden lebih berasosiasi positif dengan tingkat dukungan terhadap Ganjar Pranowo. Tapi dalam dua bulan terakhir, dinamika terhadap kepuasan presiden lebih berasosiasi dengan dukungan terhadap Prabowo Subianto," kata Burhanuddin.

Burhanuddin menyampaikan penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1.220 orang yang berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional. 

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1.220 responden memiliki toleransi kesalahan sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement