Rabu 26 Apr 2023 18:59 WIB

Pertimbangan PPP Dukung Ganjar, Salah Satunya Berasal dari Keluarga NU

Ada enam pertimbangan PPP memutuskan mendukung Ganjar sebagai capres 2024.

Rep: Silvy Dian Setiawan, Nawir Arsyad Akbar, Rizky Suryarandika/ Red: Andri Saubani
Plt Ketua Umum PPP, Muhamad Mardiono (tengah) menyampaikan deklarasi dukungan calon presiden saat Rapimnas di Sleman, Yogyakarta, Rabu (26/4/2023). Sesuai hasil Rapimnas PPP mendukung Calon Presiden dari PDI Perjuangan,  Ganjar Pranowo. Selanjutnya PPP akan menjalin komunikasi politik dengan PDI Perjuangan.
Foto:

Deklarasi PPP mendukung Ganjar sebagai capres hari ini menjawab isyarat dari Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto yang sebelumnya mengatakan, akan ada beberapa partai politik yang juga akan mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar dalam minggu-minggu ke depan.

"Setelah Ibu Megawati Soekarnoputri umumkan capres, maka berbagai kontak dengan parpol lain itu juga dilakukan, hanya kami mohon maaf tidak bisa sebutkan. Nanti kita tunggu saja, bahwa minggu-minggu ini akan muncul deklarasi dari parpol lain yang mendukung capres dari PDI Perjuangan, Bapak Ganjar," ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (24/4/2023).

Terkait cawapres untuk Ganjar, menurut Hasto, PDIP akan mencermati dinamika tersebut dan dilaporkan langsung kepada Megawati. Namun yang pasti, pasangan capres-cawapres tersebut harus dapat melanjutkan keberhasilan Presiden Joko Widodo (Jokowi) jika terpilih pada Pilpres 2024.

PDIP pun terbuka dengan partai politik lain yang ingin berkoalisi untuk Pilpres 2024. Namun, landasan kerja sama politik tersebut adalah mendukung Ganjar sebagai capres.

"Sudah awal arah kerja sama itu sudah dibahas, karena Ibu Megawati Soekarnoputri sangat mencermati secara ideologis historis yang juga bagaimana tanggung jawab kami kepada masa depan," ujar Hasto.

Sebelumnya, sudah ada Partai Hanura yang resmi menyatakan dukungannya kepada Ganjar untuk menjadi calon presiden pada Pilpres 2024. Ketua Umum Hanura, Oesman Sapta Odang atau Oso mengatakan, partainya sejalan dengan PDIP terkait dukungan untuk Ganjar.

"Saya tidak separtai dengan PDIP, tapi dalam hal ini saya sangat mendukung keputusan PDIP," ujar Oso, Sabtu (22/4/2023).

Ia mengaku, keputusan Partai Hanura mendukung ini turut dikuatkan oleh pengumuman yang dilakukan Megawati dan didampingi Presiden Jokowi. Oso meyakini, pilihan PDIP merupakan pilihan Presiden Jokowi.

"Saya yakin itulah pilihan dari Pak Jokowi yang sudah saya tunggu-tunggu, saya ikut serta mendukung Ganjar Pranowo menjadi Presiden Indonesia yang kedelapan," ujar Oso.

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo menilai pengusungan Ganjar Pranowo sebagai capres dari PDIP berdampak pada peta koalisi. Ia meyakini banyak partai melirik Ganjar sebagai capres yang layak didukung. 

"Diumumkannya nama Ganjar Pranowo berpotensi menjadi magnet dalam dinamika koalisi. Koalisi besar bisa terjadi bersama-sama dengan PDIP," kata Karyono kepada Republika, Sabtu (22/4/2023). 

Karyono menyebut tingginya elektabilitas Ganjar berdasarkan berbagai hasil survei menjadi perhatian parpol lain. Hal ini membuat peluang koalisi besar terbuka lebar. 

"Karena nama Ganjar menjadi magnet dalam konfigurasi koalisi karena memiliki elektabilitas teratas," ujar Karyono. 

Karyono juga menilai pencapresan Ganjar sudah  dipertimbangkan matang Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Momentum pengumumannya pun menjadi bagian dari strategi PDIP. 

"Pertimbangannya sederhana, Megawati tentu tidak ingin gegabah dalam membuat keputusan. Apalagi soal keputusan yang sangat penting," ucap Karyono. 

 

photo
Elektabilitas Ganjar Pranowo anjlok. - (infografis Republika)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement