Sabtu 22 Apr 2023 10:51 WIB

Ridwan Kamil Pamitan dari Jabatan Gubernur di Momen Lebaran

Emil berharap masyarakat Jabar menerima kekurangan dan kelebihannya selama memimpin.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Gita Amanda
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melaksanakan ramah tamah dan bersalaman dengan ribuan jamaah di Masjid Al-Jabbar usai melaksanakan shalat Idul Fitri 1444 Hijriah, Sabtu (22/4/2023).
Foto: Republika/ M Fauzi Ridwan
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melaksanakan ramah tamah dan bersalaman dengan ribuan jamaah di Masjid Al-Jabbar usai melaksanakan shalat Idul Fitri 1444 Hijriah, Sabtu (22/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berpamitan kepada seluruh masyarakat Jawa Barat di hari Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023, Sabtu (22/4/2023). Ia akan mengakhiri jabatan sebagai Gubernur Jawa Barat pada akhir tahun 2023.

"Saya pamit bersama Pak Uu, karena ini mungkin lebaran terakhir bersama karena tahun depan kami tidak tahu takdir Allah seperti apa," ujarnya kepada wartawan seusai shalat Idul Fitri di Masjid Al Jabbar, Sabtu (22/4/2023).

Ia meminta maaf sekaligus berpamitan kepada masyarakat Jawa Barat yang dipimpinnya sejak tahun 2018 hingga tahun 2023. Pria yang akrab disapa Emil ini berharap masyarakat Jawa Barat dapat menerima kelebihan maupun kekurangan kepemimpinannya.

"Minimal di hari ini kita menyampaikan permohonan maaf dan pamit ya. Mudah-mudahan warga Jawa Barat bisa menerima plus minusnya apa yang sudah kami dedikasikan," katanya.

 

Ia melanjutkan pelaksanaan shalat Idul Fitri 1444 Hijriah di wilayah Jawa Barat, Sabtu (22/4/2023) pagi berjalan lancar. Meski terdapat perbedaan hari raya Idul Fitri. Namun, pelaksanaan berjalan kondusif.

"Alhamdulillah saya pantau di seluruh Jawa Barat relatif lancar, baik mudik maupun pelaksanaan Idul Fitri. Terjadi dua Lebaran saya kira tidak ada masalah," ujarnya.

Ia mengaku memantau pelaksanaan shalat Idul Fitri sejak Jumat (21/4/2023) kemarin hingga hari ini. Seluruh kegiatan shalat Idul Fitri berjalan dengan lancar dan kondusif.

"Kemarin saya pantau juga lancar yang di hari jumat dan sekarang mayoritas di hari sabtu juga lancar," katanya.

Setelah Gubernur Jawa Barat dan Wakil Gubernur Jawa Barat habis masa jabatan, kekosongan kursi akan diisi oleh penjabat hingga pemilu tahun 2024. Pemenang pemilihan kepala daerah akan mengisi kursi nomor satu di Jabar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement