REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi meneken piagam deklarasi kerja sama politiknya. Ketiganya resmi membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan, yang ke depannya disebut sebagai Koalisi Perubahan.
Dalam piagam deklarasi tersebut terdapat enam poin kesepakatan. Pertama adalah diresmikannya pembentukan Koalisi Perubahan untuk menghadapi pemilihan umum (Pemilu) 2024.
"Kedua mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024-2029," ujar Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya di Sekretariat Koalisi Perubahan, Jakarta, Jumat (24/3).
Poin ketiga adalah Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS memberi mandat kepada Anies untuk memilih calon wakil presidennya (cawapres). Selanjutnya, memberi keleluasaan kepada calon presiden untuk berkomunikasi dengan partai politik lainnya. "Dalam rangka memperluas basis dukungan," ujar Riefky.
Kelima, membentuk sekretariat yang merupakan kelanjutan dari tim persiapan atau tim kecil dari Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS. Terakhir, pada waktunya mengumumkan Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
Piagam Koalisi Perubahan tersebut juga sudah ditandatangani oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu. Meskipun penandatanganan ketiganya tidak dilakukan pada waktu yang bersamaan.
"Hari ini milestone baru yaitu telah ditandatangani piagam Koalisi Perubahan," ujar perwakilan Anies, Sudirman Said.
Adapun sebelumnya, Anies mengungkapkan, akan ada satu partai politik yang direncanakan bergabung dengan koalisi Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS. Namun, ia masih enggan menyebut nama dari partai politik tersebut.
"Kami melihat bahwa keseriusan dari tiga parpol ini, mudah-mudahan tidak lama lagi ada yang keempat. Kita biasa, kerja selesai, baru pengumuman," ujar Anies dalam acara dialog kebangsaan yang digelar Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jaya, Kamis (16/3) malam.
Saat ini, sudah terdapat tiga partai politik yang resmi mendeklarasikan Anies sebagai bakal capres, yakni Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS. Ketiganya sudah memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold sebesar 20 persen.
"Mudah-mudahan ada yang keempat, mudah-mudahan ada yang kelima nanti, tapi apa sesungguhnya bukan soal tiga, empat, atau lima, tapi saya rasa bahwa pesan tentang perbaikan, pesan tentang perubahan pelan-pelan bisa menjangkau lebih banyak lagi," ujar Anies.