Senin 13 Mar 2023 16:08 WIB

Perampokan ATM Bank Panin, Dua Oknum TNI Diduga Kuat Terlibat

Dua oknum anggota TNI yang diduga terlibat perampokan berinisial E dan AW.

Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Jafkhairi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Empat dari lima pelaku perampokan bersenjata api di ATM Bank Panin di Jalan Tanjung Datuk, Kota Pekanbaru, beberapa waktu lalu berhasil diringkus di tempat terpisah di Pulau Jawa, akhir pekan kemarin. Dua di antaranya diduga oknum anggota TNI.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Riau Kombes Polisi Asep Darmawan di Pekanbaru, Senin, mengatakan satu pelaku lain ditangkap di Pekanbaru. "Dua ditangkap di Jakarta, dua di Subang, Jawa Barat. Satu pelaku lain (ditangkap) di Pekanbaru," sebut Asep saat dihubungi.

Baca Juga

Selain terduga dua oknum TNI, tiga di antara pelaku merupakan masyarakat sipil yang diketahui berinisial YP, W dan HW.

Sepucuk senjata api turut dijadikan barang bukti dalam perkara ini. Namun hingga kini Asep masih enggan mengungkapkan jenis senjata itu dan kesatuan anggota TNI itu. "Nanti disampaikan di jumpa pers," pungkasnya.

Terkait perkara ini, Komandan Korem 031/Wirabima Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung saat dikonfirmasi, membenarkan adanya dugaan keterlibatan dua oknum TNI tersebut.

Parlindungan menyebutkan hingga kini perkara tersebut tengah dalam pengembangan. Diketahui dua oknum anggota TNI tersebut berinisial E dan AW. "Masih dalam tahap pengembangan di Denpom," katanya kepada kantor berita Antara melalui pesan.

Sebelumnya diketahui, perampokan bersenjata api itu terjadi saat pengisian ATM Bank Panin di Jalan Tanjung Datuk, Pekanbaru, Minggu pagi (5/3). Seorang petugas pengisian uang menjadi korban tembakan yang dilakukan salah satu pelaku.

Para pelaku saat itu berhasil membawa kabur kotak yang berisikan uang sekitar Rp100 juta usai melukai petugas pengisian ATM.

 

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement