Kamis 09 Mar 2023 12:22 WIB

Resmi Mundur, Zainudin Amali Temui Jokowi Senin

Zainuddin Amali menyerahkan surat pengunduran diri kepada Mensesneg Pratikno.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Erik Purnama Putra
Menpora Zainuddin Amali.
Foto: Republika/Afrizal Rosikhul Ilmi
Menpora Zainuddin Amali.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali resmi menyerahkan surat pengunduran dirinya pada Kamis (9/3/2023) ke Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno. Selanjutnya, ia dijadwalkan untuk menghadap langsung ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (13/3/2023).

"Saya baru saja ketemu dengan Pak Mensesneg. Saya menyampaikan surat permohonan apa namanya pengunduran diri saya dari posisi sebagai Menpora. Dan tentu ini masih berupa surat, memang saya harus bertemu bapak Presiden," jelas Zainudin di Gedung Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Jakarta Pusat, Kamis.

"Cuma karena sekarang beliau tidak ada maka kemungkinan saya dijadwalkan hari Senin bertemu dengan beliau," ucap politikus Partai Golkar itu.

Sebelumnya, Zainudin telah menyampaikan pengunduran dirinya kepada Presiden Jokowi secara informal. Saat itu, ia menyebut, ingin fokus dan berkosentrasi mengurus sepak bola nasional setelah terpilih menjadi Wakil Ketua Umum PSSI.

"Jadi sebagaimana yang saya sampaikan beberapa waktu lalu secara informal, secara lisan saya sudah sampaikan ke bapak Presiden, saya akan fokus dan konsentrasi mengurus salah satu cabang olahraga," jelas Zainuddin.

Pasalnya, sebagai Menpora, ia merasa tidak pantas hanya mengurusi salah satu cabang olahraga saja. Karena itu, Zainuddin memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya saat ini. Zainudin pun menyebut telah mendapatkan izin dari Jokowi.

"Karena gak etis bagi saya sebagai Menpora yang mengurusi semua cabang olahraga kok hanya berfokus pada satu cabor, kan gitu kan? Itu akhirnya saya memutuskan, saya minta izin bapak Presiden dan beliau mengizinkan," ujarnya.

Selain itu, Zainuddin menyebut masih ada tugas besar yang harus dilaksanakannya, sekaligus mengawal Inpres Nomor 3 Tahun 2019 yang tengah dalam proses penyempurnaan, yakni terkait percepatan pembangunan persepakbolaan nasional. "Jadi saya masih tetap ada di lingkungan olahraga, tapi lebih fokus ke salah satu cabang olahraga," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement