Jumat 20 Jan 2023 17:58 WIB

Ridwan Kamil Mengaku Fokus Menangkan Partai Golkar

Ridwan Kamil mendorong anak muda melek politik

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto (kiri) bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) saat konferensi pers di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Ridwan Kamil atau Kang Emil resmi bergabung dengan Partai Golkar setelah Ketua Umum Airlangga Hartarto menyerahkan kartu tanda anggota (KTA) dan jas warna kuning Partai Golkar.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto (kiri) bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) saat konferensi pers di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Ridwan Kamil atau Kang Emil resmi bergabung dengan Partai Golkar setelah Ketua Umum Airlangga Hartarto menyerahkan kartu tanda anggota (KTA) dan jas warna kuning Partai Golkar.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - - Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil menuturkan salah satu langkah ke depan yang disiapkan olehnya, seusai  bergabung dengan Partai Golkar adalah fokus terhadap pemenangan Partai Golkar di Pemilu 2024.

"Pokoknya karena saya sudah berlabuh ke partai, fokus memenangkan partai dulu di (Pemilu) 2024," kata Ridwan Kamil, di Kota Bandung, Jumat.

Baca Juga

Dia menuturkan hal tersebut dilakukan agar suara Partai Golkar di Jawa Barat bisa meningkat pesat, baik di Jawa Barat atau di tingkat nasional.

"Supaya suara Golkar di Jabar bisa membaik, di nasional membaik, kan saya bawa rombongan tidak hanya Jawa Barat," kata dia.

Dia juga akan melakukan berbagai upaya agar generasi muda saat ini menjadi melek politik."Tapi generasi-generasi muda yang bisa dipengaruhi dengan cara inspiratif dan positif, karena politik itu mulia untuk memperbaiki sesuatu yang kita anggap kurang baik menjadi lebih baik oleh keputusan-keputusan," kata dia.

Ridwan Kamil menegaskan belum memikirkan langkah politik ke depan seusai mendeklarasikan bergabung dengan Partai Golkar dan ramai digadang-gadang maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta.

"Pilihan-pilihan itu banyak, Jawa Barat juga baik, DKI survei bagus. Tapi keputusan tidak sekarang, tapi apapun yang diarahkan sesuai kondisi, potensi pasti dipertimbangkan," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement