Kamis 15 Dec 2022 07:29 WIB

Kantor Imigrasi Kediri Ungkap Ada Kenaikan Tajam Penerbitan Paspor

Kenaikan penerbitan paspor di Kediri mencapai tiga kali lipat dibandingkan 2021

Red: Nur Aini
Petugas Imigrasi memotret pemohon paspor di Kantor Imigrasi ilustrasi. Kantor Imigrasi Kediri, Jawa Timur, mengungkapkan jumlah penerbitan paspor selama 2022 ini meningkat cukup tajam kendati masih dalam situasi pandemi Covid-19.
Foto: ANTARA/Aprillio Akbar
Petugas Imigrasi memotret pemohon paspor di Kantor Imigrasi ilustrasi. Kantor Imigrasi Kediri, Jawa Timur, mengungkapkan jumlah penerbitan paspor selama 2022 ini meningkat cukup tajam kendati masih dalam situasi pandemi Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Kantor Imigrasi Kediri, Jawa Timur, mengungkapkan jumlah penerbitan paspor selama 2022 ini meningkat cukup tajam kendati masih dalam situasi pandemi Covid-19.

Kepala Kantor Imigrasi Kediri Erdiansyah mengatakan pada awal 2022 hingga 10 Desember 2022 telah menerbitkan sebanyak 38.907 buku paspor atau tiga kali lipat lebih dibandingkan pada 2021 yang hanya menerbitkan 12.467 buku paspor. Bahkan, jumlah penerbitan paspor tahun 2022 itu melebihi penerbitan paspor sebelum pandemi (tahun 2019), yaitu 27.938 buku. "Permohonan paspor di Kantor Imigrasi Kediri sudah seperti sebelum pandemi. Animo masyarakat mengajukan paspor untuk melakukan perjalanan ke luar negeri meningkat, hal ini diketahui dari penerbitan paspor tahun ini meningkat 312,08 persen daripada tahun sebelumnya," kata Erdiansyah di Kediri, Rabu (14/12/2022).

Baca Juga

Ia menambahkan permohonan paspor diperkirakan semakin naik, sebab kondisi pandemi Covid-19 yang sudah semakin baik serta kondisi ekonomi yang juga semakin membaik. Hal itu membuat masyarakat mempunyai keinginan untuk bepergian melewati batas negara baik untuk tujuan wisata, sekolah, umrah dan pekerja migran juga akan semakin meningkat.

Dia juga mengatakan, untuk memudahkan masyarakat memperoleh layanan paspor, selain pelayanan yang dilaksanakan di kantor, Kantor Imigrasi Kediri juga telah melaksanakan pelayanan kolektif. "Kami buat pelayanan kolektif permohonan paspor atau eazy passport dan pelayanan di pusat perbelanjaan (Radisenggol) setiap Selasa dan Rabu di Kediri Town Square," kata Erdiansyah.

Namun, ia juga menjelaskan pelayanan paspor di Kantor Imigrasi seluruh Indonesia selama ini dilakukan melalui aplikasi M-Paspor yang tersedia di Google Play Store dan App Store. Melalui aplikasi tersebut, masyarakat dapat memilih waktu dan kantor pelayanan serta dapat mengunggah dokumen persyaratan, sehingga semakin memudahkan layanan.

Kantor Imigrasi Kediri juga mampu menghasilkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) selama 2022 sebesar Rp 13,8 miliar, melampaui target yang ditetapkan pemerintah pusat sebesar Rp 6,8 miliar. Penerimaan PNBP tersebut terbesar disumbang oleh pendapatan dari pelayanan paspor sebesar 87,97 persen, pendapatan izin keimigrasian sebesar 9,74 persen, serta pendapatan lainnya sebesar 2,29 persen.

Penerimaan PNBP tersebut tinggi disebabkan semakin tingginya minat masyarakat untuk bepergian ke luar negeri, baik untuk tujuan ibadah, wisata, maupun sebagai pekerja migran. Kantor Imigrasi Kediri mencatat telah menerbitkan 38.907 buku paspor, meningkat tiga kali lipat dari tahun sebelumnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement