REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musibah gempa yang melanda Cianjur pada Senin, 21 November 2022, mengundang keprihatinan berbagai pihak. Tak terkecuali Bosowa Corporate.
Melalui Bosowa Peduli -- unit kegiatan Corporate Social Responsility (CSR) Bosowa Corporate -- mereka mengumpulkan donasi dan menyalurkannya kepada para penyintas gempa Cianjur, Jawa Barat. “Bosowa Peduli sudah dua kali menyalurkan bantuan untuk korban gempa Cianjur. Yakni, pada Jumat (25/11/2022) dan Jumat (2/12/2022),” ungkap Penanggung Jawab Bosowa Peduli untuk korban gempa Cianjur, Adang Rusman, Jumat (2/12/2022).
Penyaluran bantuan tahap kedua dilepas oleh Manajer Sarana dan Prasarana Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) Heru Tarusan Belom di Masjid Al-Ikhlas Bosowa Bina Insani Bogor, Jumat (2/12/22) pagi. Penyaluran itu bekerja sama dengan TNI AURI untuk mengantarkan logistik.
Adang menyebutkan, penyaluran bantuan tahap pertama berasal dari Direktur Utama Bosowa Education, Melinda Aksa. “Bantuan itu, sesuai dengan permintaan masyarakat, mencakup sembako, susu, pampers dan terpal untuk hunian sementara. Nilai bantuan sekitar Rp 14 juta,” ujar Adang.
Bantuan tahap kedua berasal dari seluruh unit Pendidikan yang ada di Bosowa Education, di Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) Bogor, Sekolah Bosowa Al-Azhar Cilegon (SBAC), Sekolah Alam Bosowa, Bosowa International School Makassar, dan Politeknik Bosowa, serta dari Bosowa Corporate . Selain itu, juga donasi dari komite orang tua (Parents Association Bosowa Bina Insani, PABBI) dan jamaah Majelis Taklim Al-Ikhlas Bosowa Bina Insani.
Bantuan tersebut disalurkan dalam bentuk sembako, obat-obatan, pakaian dalam anak-anak dan dewasa, dan tenda. Ada juga berupa uang tunai untuk keperluan dapur umum (pembelian bumbu masak dan lain-lain). “Total bantuan seniai sekitar Rp 65 juta, di luar bantuan dari Majelis Taklim Al-Ikhlas Bosowa Bina Insani," ungkap Adang.
Adang menyebutkan, penyaluran bantuan tahap pertama mencakup empat titik (posko), dengan titik utama adalah Posko 94 di Kelurahan Rancaogong. Penyaluran bantuan tahap kedua juga mencakup empat titik. Yakni tiga titik yang berbeda dibandingkan tahap pertama, dan Posko Relawan 94. “Oleh para petugas dan relawan Posko 94, bantuan tersebut disalurkan kepada berbagai posko masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.
Adang mengatakan pengumpulan donasi untuk korban gempa Cianjur itu sebagai upaya menanamkan kepedulian siswa kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya korban bencana alam seperti gempa Cianjur. “Apalagi para siswa sekolah-sekolah yang bernaung di bawah Bosowa Education sudah diajarkan untuk bersedekah di hari Jumat,” kata Adang.
“Kalau kita melihat langsung keadaan para korban gempa Cianjur, begitu besar cobaan yang mereka hadapi. Semoga bantuan dari Bosowa Peduli sedikit banyak meringankan beban para korban gempa Cianjur. Dan juga memberikan semangat kepada mereka. Intinya, duka mereka adalah duka kita Bersama. Mudah-mudahan mereka segera bangkit,” ujar Adang.
Sementara itu, Ketua Majelis Taklim Al-Ikhlas Bosowa Bina Insani, Nevita Retno Rahadjadmi mengatakan pihaknya ikut terpanggil untuk mengumpulkan donasi guna membantu korban gempa Cianjur. Dana tersebut berasal dari jamaah Majelis Taklim Al-Ikhlas Bosowa Bina Insani dan PABBI SMA Bosowa Bina Insani. Donasi yang terkumpul mencapai sekitar Rp 6,7 juta.
“Donasi itu kami salurkan melalui Posko CTA (Call To Action Indonesia 🇮🇩), yakni Yayasan Pemuda Peduli Bandung Jawa Barat yang berada di Lokasi Kecamatan Cugenang. Selain itu, Bersama Tim Bosowa Peduli kami salurkan ke Posko Relawan 94 Desa Rancagoong Cianjur,” kata Nevita.
“Semoga donasi yang kami berikan dapat disalurkan dengan sebaik-baiknya kepada mereka yang membutuhkan. Semoga para korban gempa Cianjur diberikan kekuatan dan kemudahan, semoga ujian ini cepat berlalu,” ujar Nevita.