Senin 28 Nov 2022 22:30 WIB

Pemprov Riau Himpuan Bantuan Rp 533 Juta untuk Korban Gempa Cianjur

Dana bantuan tersebut masih akan ditambah dari Baznas Riau.

Gubernur Riau Syamsuar (kanan).
Foto: tangkapan layar/Antara
Gubernur Riau Syamsuar (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sudah menghimpun dana sebesar Rp 533.105.000 yang akan disalurkan bagi korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar). Dana itu berasal dari donasi organisasi perangkat daerah (OPD) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Riau.

Donasi kemanusiaan sebesar itu secara simbolis diserahkan Gubernur Riau H Syamsuar kepada Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Riau, Tengku Zul Efendi di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Senin (28/11/2022).

Baca Juga

"Alhamdulillah, sudah terkumpul Rp533.105.000. Ini berasal dari pimpinan yang ada di Pemprov Riau, baik saya, Wakil Gubernur Riau, Sekretaris Daerah Provinsi Riau, OPD serta BUMD," kata Syamsuar.

Menurut Syamsuar, dua pimpinan OPD yang langsung diperintahkan menyerahkan bantuan kemanusiaan itu adalah Kadinsos Riau Tengku Zul Efendi dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edy Afrizal berangkat ke Cianjur. "Saya sudah perintahkan Kadinsos dan Kepala BPBD yang menyerahkan langsung kepada Bupati Cianjur," katanya.

Syamsuar juga berharap uang bantuan sebesar Rp 533.105.000 nantinya bahkan akan ada tambahan lagi. Salah satunya berasal dari Baznas Riau yang jumlahnya akan segera diinformasikan.

Gubernur menjelaskan, bantuan untuk korban gempa Cianjur diberikan dalam bentuk uang sesuai arahan Mendagri Tito Karnavian. Sebab, Pemkab Cianjur sangat membutuhkan untuk membeli berbagai keperluan sesuai dengan kondisi yang dibutuhkan masyarakat yang terdampak gempa.

"Sedangkan biaya tak terduga Pemkab Cianjur yang digunakan untuk berbagai keperluan akibat bencana hanya tinggal Rp 5 miliar. Karena keterbatasan anggaran itu, Pemprov Riau pun membantu dengan uang agar bisa dipergunakan memenuhi berbagai kebutuhan di sana," kata Syamsuar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement