Kamis 24 Nov 2022 19:18 WIB

Wamenag: Zakat Berperan Besar dalam Pembangunan Nasional

Kemenag menyoroti tiga isu utama terkait pengembangan filantropi Islam

Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa'adi menyebut zakat berperan besar dalam pembangunan nasional. Untuk itu, ia menginginkan agar filantropi Islam semakin berkembang untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Foto: istimewa
Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa'adi menyebut zakat berperan besar dalam pembangunan nasional. Untuk itu, ia menginginkan agar filantropi Islam semakin berkembang untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa'adi menyebut zakat berperan besar dalam pembangunan nasional. Untuk itu, ia menginginkan agar filantropi Islam semakin berkembang untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

"Sebagaimana diketahui, zakat merupakan instrumen dari filantropi Islam yang sangat membantu masyarakat dalam setiap momentum kegiatan sosial," ujar Zainut saat memberi sambutan dalam acara Diseminasi Kampung Zakat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (24/11/2022). 

Baca Juga

Zainut memaparkan, Kemenag menyoroti tiga isu utama terkait pengembangan filantropi Islam, yakni transformasi digital, penyusunan roadmap tata kelola zakat dan wakaf, serta pemerataan ekosistem.  "Indonesia dikenal dengan tingkat kedermawanan paling tinggi di dunia. Namun, kita belum sepenuhnya mampu mengkoordinir dengan baik," imbuhnya.

Wamenag mengajak seluruh Lembaga Pengelola Zakat, akademisi, praktisi, dan pemerintah daerah untuk saling berkolaborasi. Hal ini, lanjutnya, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga mampu mengubah mustahik menjadi muzaki. "Ini merupakan komitmen pemerintah dalam merangkul sejumlah pihak yang siap untuk mengembangkan filantropi Islam di seluruh Indonesia," tuturnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement