Senin 10 Oct 2022 05:00 WIB

Megawati Menunggu Momen Pas Bicara Capres

Hasto sebut PDIP fokus terhadap perekonomian rakyat.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Teguh Firmansyah
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (kiri) bersama Presiden Joko Widodo (kanan) di sela pertemuan di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/10/2022).
Foto: Istimewa
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (kiri) bersama Presiden Joko Widodo (kanan) di sela pertemuan di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/10/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menjelaskan bahwa hal-hal yang berkaitan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 merupakan kewenangan Megawati Soekarnoputri. Namun, ia baru-baru ini menanyakan ihwal perkembangan pembahasan calon presiden yang akan diusung PDIP.

"Saya juga kemarin tanya Bu Mega, Bu gimana pembahasan capres-cawapres? Ibu jawab 'sabar aja, tunggu momentumnya'," ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Ahad (9/10/2022).

Baca Juga

Skala prioritas PDIP saat ini, jelas Hasto, adalah membantu perekonomian rakyat. Pasalnya, pemulihan usai pandemi Covid-19 hingga situasi global saat ini membuat seluruh sektor terdampak.

"Nanti ada momentum yang tepat untuk menyampaikan itu (capres). Karena konteks saat ini, skala prioritas saat ini adalah bagaimana perekonomian rakyat ini betul-betul kita genjot agar kita keluar dari berbagai tekanan," ujar Hasto.

PDIP disebutnya juga telah berkomunikasi dengan partai politik lain, terakhir dengan Partai Golkar. Namun, komunikasi tersebut diklaimnya bukan untuk membahas kerja sama politik untuk 2024.

"Skala prioritas bagi PDI Perjuangan saat ini adalah melakukan dialog-dialog politik dengan tujuan bukan untuk memanaskan kehidupan politik, tetapi untuk melihat akar persoalan bangsa saat ini," ujar Hasto.

Sebelumnya, Megawati memahami banyak pihak yang menantikan siapa calon presiden yang akan diusung PDIP di Pilpres 2024 mendatang. Namun, Megawati mengatakan pihaknya belum bisa mengumumkan ke publik terkait hal tersebut.

"Saya sebagai ketua umum, mungkin begitu lama saya sudah menjadi ketua umum yang selalu terpilih dan terpilih lagi, jadi buat saya ada yang memang seharusnya dikonsumsikan ke masyarakat tapi juga ada yang bagi kami itu kami belum sampaikan,” Megawati dalam keterangannya, Jumat (16/9/2022).

PDIP diketahui tengah melakukan safari politik ke sejumlah partai. Terkait koalisi, Presiden ke-5 RI itu menekankan perlunya kesabaran dalam melihat kapan sesuatu itu menjadi matang. Lagipula sebagai partai pemernang pemilu PDIP bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilpres 2024 tanpa berkoalisi.

"Jadi seharusnya ya sabar saja lah dulu. Ini kan sedang pematangan dalam rangka untuk pelaksanaan. Jadi kalau belum apa apa begitu sudah…ya monggo. Ini kan PDI Perjuangan," tuturnya.

Baca juga : PDIP tak Pilih Capres untuk Incar Efek Ekor Jas

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement