Jumat 16 Sep 2022 14:12 WIB

PDIP Hormati Deklarasi Anies Siap Nyapres

PDIP menghargai meski saat deklarasi diutarakan pada media internasional.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Andi Nur Aminah
Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono.
Foto: Dok DPRD DKI
Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan, cara Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan yang mendeklarasikan siap maju Pilpres 2024 di Singapura, merupakan hak pribadi. Termasuk, kata dia, saat deklarasi yang dimaksud diutarakan pada media internasional.

“Tapi bagaimanapun itu hak Pak Anies di sisa masa jabatan ini. Dia punya cita-cita keinginan ya boleh-boleh saja,” kata Gembong saat diuhubungi, Jumat (16/9/2022).

Baca Juga

Dia mengatakan, sebagai politikus, Anies memang memiliki cita-cita dan keinginan berpolitik. Karena itu, PDIP dan dirinya, kata dia, akan menghormati sikap politik dan cita-cita dari Anies. “Itu kan hak politik yang melekat pada Anies,” jelas dia.

Gembong mengatakan, Anies sebagai warga negara dan pelaku politik, memiliki hak untuk dipilih dan memilih. Terlebih, katanya, saat Anies sudah akan mengakhiri tugasnya di DKI Jakarta pada 16 Oktober mendatang.

“Memang kan waktunya tidak terlalu lama lagi, tinggal menghitung hari, jadi tidak menganggu (pekerjaan Gubernur DKI)” ucapnya.

Terpisah, Ketua Umum Konfederasi Nasional Relawan Anies (KOReAN) Muhammad Ramli Rahim menyoroti deklarasi Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan yang siap maju capres jika ada partai pengusung. Menurut Ramli, ungkapan mengenai kesiapan Anies pada media asing saat berkunjung ke Singapura itu, memang menjadi yang pertama diucapkan.

“Semua simpul relawan ini siap memperjuangkan Anies menuju kemenangan Pilpres 2024 kelak,” kata Ramli dalam keterangannya, Jumat (16/9/2022).

Dia mengatakan, konfederasi yang menjadi payung 12 simpul relawan Anies, akan menyambut antusias pernyataan terbuka Anies untuk memimpin Indonesia. Apalagi, kata Ramli, dengan tuntasnya masa jabatan Anies pada 16 Oktober mendatang dan telah disidangkan di DPRD DKI Jakarta pada 13 September kemarin, membuktikan Anies sudah mampu untuk melangkah maju. “Apalagi, mampu mengubah Jakarta menjadi jauh lebih baik dari lima tahun lalu,” katanya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta menyatakan dirinya siap berkontestasi di Pilpres menjadi calon presiden (capres) meski, ia mengakui belum mengamankan dukungan dari partai politik (parpol). Anies, yang jabatannya sebagai gubernur DKI Jakarta akan berakhir bulan depan, saat ini muncul menjadi di antara kandidat bakal capres dengan elektabilitas tertinggi.

"Saya siap mencalonkan diri sebagai capres jika ada partai yang menominasikan saya," kata Anies kepada Reuters dalam sebuah wawancara di Singapura, Kamis (15/9/2022). Dia pun menambahkan, menjadi orang yang bukan anggota parpol membuat dirinya memiliki ruang untuk berkomunikasi dengan faksi-faksi lain.

Baca juga : Anies Sampaikan Maju Jadi Capres, Relawan: Siap Menang 2024

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement