Rabu 14 Sep 2022 21:03 WIB

Sekda Nuryakin : Stabilisasi Harga Pangan Upaya Pemerintah Menekan Inflasi

Pemprov Kalteng melakukan upaya strategis seperti menggelar pasar murah

Sekretaris Daerah (Sekda) Prov. Kalteng H. Nuryakin mewakili Gubernur Kalteng membuka rapat koordinasi (rakor) satgas pangan menghadapi inflasi di wilayah Kalimantan Tengah khususnya Kota Palangka Raya dan Kabupaten Kotawaringin Timur, bertempat di Aula Eka Hapakat Lantai III Kantor Gubernur, Rabu (14/9/2022).
Foto: istimewa
Sekretaris Daerah (Sekda) Prov. Kalteng H. Nuryakin mewakili Gubernur Kalteng membuka rapat koordinasi (rakor) satgas pangan menghadapi inflasi di wilayah Kalimantan Tengah khususnya Kota Palangka Raya dan Kabupaten Kotawaringin Timur, bertempat di Aula Eka Hapakat Lantai III Kantor Gubernur, Rabu (14/9/2022).

REPUBLIKA.CO.ID,PALANGKA RAYA--Sekretaris Daerah (Sekda) Prov. Kalteng H. Nuryakin mewakili Gubernur Kalteng membuka rapat koordinasi (rakor) satgas pangan menghadapi inflasi di wilayah Kalimantan Tengah khususnya Kota Palangka Raya dan Kabupaten Kotawaringin Timur, bertempat di Aula Eka Hapakat Lantai III Kantor Gubernur, Rabu (14/9/2022).

Dalam sambutannya Sekda mengatakan bahwa hingga awal September 2022, sebagian besar bahan pokok menunjukkan kenaikan harga terutama komoditas cabai rawit, cabai keriting, bawang merah, daging ayam ras, telur ayam ras dan daging sapi. Ini menunjukkan kenaikan dan rawan terjadi tekanan inflasi.

Baca Juga

“Diharapkan Pemerintah dapat mengupayakan langkah-langkah antisipasi secara dini dan terkoordinasi melalui kebijakan yang tepat, sehingga tidak terjadi gejolak di masyarakat akibat meningkatnya permintaan dalam menghadapi hari-hari besar keagamaan,” ucapnya.

Nuryakin juga menyebut stabilisasi harga pangan sebagai upaya pemerintah untuk menekan inflasi, baik di tingkat produsen/konsumen.  Sedang yang menjadi  prioritas adalah komoditi yang mengalami kenaikan harga yang tinggi pada produk pangan bergejolak dan wilayah yang mempunyai ketahanan stok pangan rendah serta memaksimalkan lintas sektor. Sehingga mewujudkan pertanian Kalteng yang mandiri dan menciptakan kesejahteraan bagi petani dan bisa menekan inflasi.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menurutnya terus berupaya melakukan langkah-langkah strategis di antaranya menggelar pasar murah. Dimana kegiatan gelar pasar murah ini  dilaksanakan di lokasi seperti kecamatan dan kelurahan yang penduduknya yang bermukim jauh dari pasar. "Pasar murah ini dilakukan dalam rangka  menekan inflasi daerah dan menjaga daya beli masyarakat agar tetap stabil,” katanya.  

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement